SOLOPOS.COM - Pemain Persis Solo, Andrid Wibowo (21), dibayang-bayangi pemain PSIS Semarang, Fauzan Fairi (13), dalam lanjutan babak penyisihan Grup A Piala Polda Jateng di Stadion Manahan, Solo, Minggu (14/6/2015). (Reza Fitriyanto/JIBI/Solopos)

Kabar pemain Andrid Wibawa yang menunggu panggilan PSCS Cilacap.

Solopos.com, SOLOWinger Persis Solo, Andrid Wibawa, harap-harap cemas menantikan panggilan dari PSCS Cilacap. Andrid termasuk salah satu dari tiga pemain yang hendak diboyong mantan pelatih Aris Budi Sulistyo (ABS) dari Persis Solo ke PSCS untuk tampil di Piala Bupati Cilacap.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Dua mantan pemain Persis lainnya, striker Dimas Galih dan gelandang jangkar Susanto, telah resmi bergabung dengan Laskar Nusakambangan (Lanus). Namun, Andrid belum mendapatkan panggilan resmi dari manajemen PSCS meski telah masuk daftar rekomendasi pelatih.

“Belum ada panggilan. Biasanya sih manajemen PSCS sendiri yang menelepon pemain. Tapi sampai saat ini belum ada komunikasi atau mungkin [rekomendasi pelatih] enggak diterima,” kata Andrid sembari tertawa saat dihubungi Solopos.com, Selasa (29/12/2015).

Meski belum mendapatkan kejelasan, Andrid mengaku siap hijrah ke PSCS jika sewaktu-waktu menerima panggilan. Terlebih, pemain asal Klaten itu tidak sedang terikat kontrak dengan Laskar Sambernyawa, julukan Persis.

“Kalau memang mendapatkan tawaran [dari PSCS], tentu saya siap. Saya juga belum mendapatkan tawaran dari tim lain soalnya kan enggak ada kompetisi sepak bola juga,” imbuh dia.

Selama kompetisi sepak bola di Indonesia mati suri tahun ini, Persis sempat tetap beraktivitas dengan mengikuti beberapa turnamen. Skuat Laskar Sambernyawa dibubarkan setelah menjuarai Plumbon Cup di Tawangmangu, Karanganyar, November 2015 lalu, dan belum jelas kapan akan dibentuk lagi.

Kendati demikian, Andrid mengaku tetap rutin berlatih setiap sore untuk menjaga kebugaran fisik. Dengan demikian, dia selalu siap bertanding saat tim Persis kembali dibentuk atau mendapatkan tawaran dari klub lain untuk berlaga di sebuah turnamen.

“Saya biasa latihan bareng tim SSB [sekolah sepak bola] Satrio Pandawa. Di sini ada banyak teman-teman. Ade [Christian Pratama] dan Nanang [Kurniawan] dari PSS Sleman serta Fachrudin dari Sriwijaya juga sering latihan bareng,” jelas dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya