SOLOPOS.COM - Pelatih Golden State Warriors Steve Kerr berbicara kepada pers. Dia harus menjalani operasi punggung. Ist/Reuters

Kabar NBA menyebut pelatih Golden State Warriors, Steve Kerr, harus beristirahat untuk beberapa waktu. Dia harus menjalani operasi punggung karena cedera.

Solopos.com, LOS ANGELES—Pelatih Golden State Warriors, Steve Kerr, harus menjauh sementara waktu dari dunia basket NBA. Head coach yang sukses mengantarkan Warriors menjadi juara NBA ini mesti melakoni operasi punggung. Tindakan medis ini bakal ditempuh pelatih debutan itu di Los Angeles, Selasa depan.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Pelatih anyar berusia 49 tahun ini memang berkutat dengan cedera punggung dalam beberapa bulan belakangan. Namun, sakit itu tak begitu digubris seiring dengan Warriors yang sedang fokus bermain di final NBA kontra Cleveland Cavaliers. Setelah sukses membawa pulang trofi juara NBA untuk kali keempat, barulah ia sempat menyembuhkan diri.

Setelah resmi menjadi kampiun, Kerr menjalani sejumlah kegiatan di luar basket. Salah satunya adalah mengikuti American Century Celebrity Golf Classic, di Tahoe, dua pekan lalu. Sayang, mantan pemain San Antonio Spurss ini tak dapat berpartisipasi karena merasakan punggungnya yang kian sakit.

“Saya berharap bisa bermain dalam turnamen itu. Tapi, punggung saya tak bisa diajak kerja sama. Saya pun harus puas menikmati pemandangan. Sayang sekali saya tak bisa main [golf] tahun ini,” ujar Kerr, dilansir Slamonline, Kamis (30/7/2015).

Kerr terpaksa menghabiskan musim panas untuk penyembuhan sebelum ia kembali ke Warriors untuk memimpin pemusatan latihan, September mendatang. Meskipun musim baru masih cukup lama, peraih penghargaan NBA All Star Game Head Coach ini sudah menata tim kepelatihan untuk musim depan.

Kerr tetap mempertahan tim kepelatihan musim lalu. Hanya Alvin Gentry yang pergi karena ia resmi didapuk menjadi pelatih anyar New Orleans Pelicans. Luke Walton akan mengganti posisi yang ditinggalkan Gentry sebagai asisten pelatih.

Walton merupakan mantan pemain NBA sekaligus pelatih pengembangan pemain. Sedangkan Jarron Collins juga dipromosikan menjadi asisten setelah bekerja di bagian yang sama dengan Walton musim lalu. Sementara Theo Robertson beralih peran menjadi koodirnator pengembangan pemain. (Farida Trisnaningtyas/JIBI/Solopos)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya