Solopos.com, CHICAGO - Kabar duka datang dari dunia tinju. Petinju Amerika Serikat, Patrick Day, meninggal dunia akibat cedera otak setelah dipukul KO oleh lawannya, Charles Conwell.
Duel Day melawan Conwell itu digelar di Chicago Amerika Serikat, Sabtu (12/10/2019). Day kalah KO pada ronde ke-10 setelah tak mampu bangkit terkena pukulan Conwell. Day sempat terbaring selama beberapa menit di atas ring.
Promosi Pemilu 1955 Dianggap Paling Demokratis, Tentara dan Polisi Punya Partai Politik
Day lantas ditandu keluar arena dan dibawa ke rumah sakit setelah itu. Dikutip dari detik.com, Day akhirnya dinyatakan meninggal dunia pada Rabu (16/10/2019). Petinju 27 tahun itu mengalami cedera otak traumatik.
"Dia dikelilingi keluarga, teman dekat, dan anggota tim tinjunya, termasuk mentor, teman, dan pelatih Joe Higgins," ujar pihak promotor, Lou DiBella dari DiBella Entertainment.
"Atas nama keluarga Patrick, tim, dan mereka yang terdekat dengannya, kami berterima kasih atas doa, dukungan, dan cinta untuk Pat yang diberikan sejak cederanya," imbuhnya.
Kesedihan juga dirasakan oleh sang lawan, Charles Conwell. Lewat media sosialnya, Conwell mengungkapkan dukacitanya. "Yang saya inginkan cuma menang. Kalau saya bisa menariknya kembali, saya akan melakukannya," kata Conwell.
"Tidak ada yang pantas menerima ini. Saya mengulang pertarungan itu di kepala saya, berpikir andai ini tidak pernah terjadi dan kenapa ini terjadi kepadamu."