KABAR DUKA : Berduka, Rina Iriani Mohon Doa untuk Sang Anak

Kabar duka terkait meninggalnya anak bungsu mantan Bupati Karanganyar Rina Iriani.

Solopos.com, KARANGANYAR – Kepergian Wijaya Kusuma Ary Asmara, 31, membawa duka mendalam bagi sang ibu yang juga mantan Bupati Karanganyar Rina Iriani Sri Ratnaningsih.

Promosi Keren! BRI Jadi Satu-Satunya Merek Indonesia di Daftar Brand Finance Global 500

Wartawan Solopos, Sri Sumi Handayani, melaporkan sejumlah staf dan pejabat dari lingkungan Pemerintah Kabupaten Karanganyar dan Pemerintah Kota Solo datang melayat ke rumah duka di Jl. Angsana Perum Jaten Permai Indah Dukuh Getas Desa Jaten Kecamatan Karanganyar, Selasa (19/1/2016) siang.

“Mohon doanya ya Mbak,” ucap Rina saat Solopos menyalami dan mengucapkan turut berbela sungkawa.

Rina yang mengenakan pakaian dan kerudung yang didominasi warna hitam duduk di samping peti jenazahnya dengan wajah sembab tanpa make up.

Diberitakan sebelumnya, Ary yang merupakan anak bungsu dari tiga bersaudara saat ini tercatat sebagai staf Bagian Pemerintahan Umum Setda Solo. Ary meninggal pagi tadi sekitar pukul 06.00 WIB karena sakit. Ia meninggalkan seorang istri dan dua orang anak. (Baca: Putra Eks Bupati Karanganyar Rina Iriani Meninggal Dunia)

Jenazah almarhum akan dimakamkan di Pemakaman Astonoloyo, Dusun Alastuwa, Tasikmadu, Karanganyar, siang nanti pukul 15.00 WIB.

Salah seorang kerabat Rina Iriani, Irawan, mengatakan Ary, panggilan akrab Wijaya Kusuma Ary Asmara, mengalami stroke. Irawan yang merupakan paman dari Ary menerangkan almarhum meninggal di rumahnya di Kompleks Lorin Residence di Colomadu, Karanganyar.

Irawanlah yang berusaha membangunkan Ary sebelum dibawa ke RS PKU Muhammadiyah Solo.

Sementara itu, sejumlah karangan bunga tanda duka cita terpasang di rumah duka di antaranya dari Sekda Sragen Tatag Prabawanto, Plh Pj. Wali Kota Solo Budi Yulistiyanto, Bupati dan Wakil Bupati Karanganyar, serta dari Bagian Pemerintahan Umum Setda Solo serta Hotel Lorin.