SOLOPOS.COM - Ilustrasi kereta api (Dok/JIBI)

Tiket KA diserbu calon penumpang yang ingin menikmati libur panjang akhir pekan.

Solopos.com, SOLO — Arus kedatangan penumpang kereta api (KA) menjelang momen libur panjang akhir pekan dalam rangka Tahun Baru Imlek diperkirakan mulai meningkat Rabu (14/2/2018).

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Prediksi peningkatan kedatangan pemudik terlihat dengan mulai dioperasikannya KA Argolawu fakultatif atau tambahan mulai Selasa (13/2/2018) sore. PT Kereta Api Indonesia (KAI) mengoperasikan Argolawu fakultatif sebanyak tujuh gerbong.

Sementara itu, Kamis (15/2/2018) diprediksi menjadi puncak arus mudik. Tiket KA jurusan Jakarta-Solo baik untuk kelas eksekutif maupun bisnis, reguler maupun tambahan, ludes.

Berdasarkan informasi yang diterima Solopos.com, KA tambahan akan dioperasikan selama tiga hari, yakni Rabu, Kamis, dan Minggu (18/2/2018) saat puncak arus balik. Jika hari ini KA fakultatif membawa tujuh gerbong, Kamis dan Minggu jumlah gerbong ditambah menjadi sembilan rangkaian.

Tiket KA priority atau kereta wisata yang dijalankan Kamis dan Minggu sore serta dilepas pada harga Rp800.000 per tiket pun habis. Kepala Sub Urusan Pelayanan Komersial Stasiun Solo Balapan, Budi Arifin, mengatakan tiket kereta Jakarta-Solo sold out untuk periode perjalanan Rabu-Kamis.

“Untuk Jumat [16/2/2018] sampai siang ini hanya tersisa Argolawu reguler sebanyak 36 kursi,” kata Budi, saat berbincang dengan Solopos.com di ruang kerjanya, Selasa.

Menurut Budi, tiket KA untuk momen libur panjang sudah mulai diburu calon penumpang sejak tiga bulan lalu. Seluruh kereta api kelas eksekutif, seperti Argodwipangga, Bima, Gajayana, Argolawu, dan Argolawu fakultatif menerapkan tarif batas atas Rp450.000 per tiket.

“KA Argolawu priority yang harganya mencapai Rp800.000 itu juga sudah terjual semuanya, ya sekitar 30 tempat duduk,” tutur Budi.

Kereta kelas bisnis Senja Utama juga sama, tiket perjalanan dari Stasiun Pasar Senen-Solo Balapan ludes untuk Kamis-Jumat. KA Jayakarta jurusan Pasar Senen-Surabaya juga ludes. KA Jayakarta juga menjadi KA alternatif bagi pemudik tujuan Solo. PT KAI juga melepas tiket KA kelas bisnis pada tarif batas atas Rp285.000 per tiket.

Sementara itu, arus balik perjalanan Solo tujuan Jakarta mengalami puncaknya pada Minggu. Tiket KA Argolawu, Gajayana, Argodwipangga, Bima, dan Argodwipangga fakultatif atau tambahan sudah habis terjual.

“Argodwipangga priority akan dijalankan bersama Argodwipangga reguler. Tiket kereta priority untuk arus balik juga sama, harga Rp800.000 dan ini sudah habis dipesan,” kata Budi.

Corporate Communication Manager PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daerah Operasional (Daops) VI/Yogyakarta, Eko Budiyanto, menyampaikan peminat KA priority semakin hari semakin meningkat meskipun PT KAI belum menyosialisasikan kereta tersebut secara maksimal. Momen libur panjang menjelang Imlek adalah kali pertama tingkat keterisian KA priority maksimal, hampir 100%.

“Ini segmennya khusus. Mereka yang pesan tiket KA sampai harga Rp800.000 itu bukan karena terpaksa setelah KA eksekutif maupun bisnis habis, tapi memang ada segmen khusus yang benar-benar ingin menikmati perjalanan KA dengan fasilitas sekelas KA wisata itu, mau berapa pun harganya, yang penting nyaman,” kata Eko.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya