SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Solo (Espos)–Kereta Api (KA) Feeder jurusan Solo-Wonogiri kembali anjlok, Selasa (25/8). Informasi yang dihimpun Espos, di lokasi, Rabu (26/8), kejadian tersebut sempat membuat warga setempat panik.

Dari pantauan di lokasi, belasan pekerja dari PT KA melakukan penguatan rel. Mereka mengganti sejumlah bantalan rel yang lapuk, memasang mur pada titik-titik yang diketahui lenyap, dan menambahkan batu kerikil pada permukaan tanah di bawah rel untuk menguatkan rel. Keterangan para petugas menyebut, pekerjaan di wilayah tempat KA Feeder anjlok tersebut direncanakan mencapai panjang 500 meter.

Promosi Pegadaian Resmikan Masjid Al Hikmah Pekanbaru Wujud Kepedulian Tempat Ibadah

Warga RT 4/RW III Semanggi, Jamilah mengatakan kejadian anjloknya kereta api Selasa (25/8) kemarin, terjadi sekitar pukul 16.00 WIB. Kejadian tersebut dikatakannya lebih parah, lantaran petugas membutuhkan waktu lebih lama untuk mengevakuasi kereta.

“Lebih parah kemarin daripada Minggu (23/8). Ada suara dan getaran, jadi beberapa warga panik dan berhamburan ke luar. Kejadian seperti ini baru kali ini terjadi, apalagi sampai terjadi dua kali hanya dalam waktu tiga hari,” ungkap Jamilah, saat ditemui di kediamannya, Rabu.

Senada disampaikan warga lain, Samsudin. Menurut Samsudin, kondisi rel mulai mengkhawatirkan dan perlu segera diperbaiki. Samsudin menyebut, pada kejadian kereta anjlok Selasa malam, kereta yang telah berjalan kembali anjlok setelah menempuh perjalanan 80 meter. Kondisi itu, menurutnya cukup menjadi bukti bahwa kondisi rel mengkhawatirkan.
“Untung jalannya lambat kalau cepat mungkin bisa mengenai rumah warga di tepi rel,” ujar dia.

Selain menyoal kondisi rel, warga juga menyinggung banyaknya mur rel yang lenyap. Menurut warga RT 4/RW IV Semanggi, Ngapiyo, sejumlah mur di sepanjang rel memang hilang. Namun, Ngapiyo mengaku tidak tahu kapan rel lenyap dan siapa oknum yang melakukan pencurian tersebut.

tsa

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya