SOLOPOS.COM - Red Velvet dituduh menjiplak B1A4 (Allkpop)

K-Pop seringkali ramai dengan beberapa tuduhan penjiplakan. Kini kabar penjiplakan itu menimpa Red Velvet.

Solopops.com, SOLO – Penantian panjang penggemar kelompok vokal Korean Popular (K-Pop) Red Velvet untuk menyambut music video (MV) Ice Cream Cake, Rabu (18/3/2015), berakhir pilu. Sesaat setelah melepas karya comeback teranyarnya, kelompok yang baru saja bertransformasi dengan personel Irene, Seulgi, Wendy, Joy, dan Yeri ini dituding menjiplak konsep MV Solo Day milik B1A4.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Kabar tak sedap ini kali pertama diembuskan oleh salah seorang blogger setempat. Seperti dikutip dari Koreanboo, blogger tersebut mengunggah cuplikan beberapa scene kemiripan antara Ice Cream Cake dengan Solo Day ke blog milik penggemar B1A4.

“Video musik yang jadi pergunjingan fans B1A4. Mereka sepertinya menyuarakan kemungkinan ada kecenderungan plagiat di sini,” tulis blogger tersebut dalam caption yang menyertai cuplikan gambar kemiripan kedua MV, seperti dilansir Koreanboo, Selasa (17/3/2015).

Sejumlah pengguna Internat (netizen) yang membaca postingan tersebut kemudian menyuarakan kekecewaannya kepada Red Velvet di jagad maya. Salah seorang penggemar Red Velvet berkomentar mulanya ia tidak menyadari kalau konsep MV yang dipakai idolanya di beberapa bagian persis dengan yang sudah digunakan B1A4.

“Tadinya aku mengira kemiripan cuma pada lokasi shooting-nya, tapi ternyata scene dan propertinya juga sama persis. Tak gampang menyimpulkan kalau ini plagiat, karena terdapat beberapa konten yang konsepnya sama persis. Tapi aku tidak tahu kriteria plagiarisme legal itu seperti apa. Tidak ada yang bisa menjamin ini plagiat atau bukan,” tuturnya bijak.

Penggemar Red Velvet garis keras juga ada yang mati-matian membela idolanya meskipun telah disodori bukti cuplikan gambar. “Kalau benar ini  plagiat, kami akan berdiri menantang SM. Agensi B1A4 itu kecil dan cuma punya B1A4,” cibirnya.

Sejumlah netizen juga ada yang kritis menyikapi kabar miring tersebut dengan membandingkan ketidakdilan yang dialami agensi besar dan kecil.

“Jika MV punya B1A4 keluar setelah Red Velvet, mereka pasti dihujat habis-habisan. Perkara tersebut akan menjadi kontroversi yang besar. Tapi ketika kita membincangkan isu plagiat model seperti ini, mereka hanya akan membantahnya,” keluh seorang netizen.

Tak lama berselang setelah gambar yang diunggah dan dibagikan, sejumlah forum penggemar K-pop seperti Pann dan DC Gallery menurunkan postingan gambar tersebut untuk meredam kontroversi.

Meskipun diadang isu tak sedap, namun  lima perempuan yang bernaung di bawah agensi SM Entertainment itu masih memiliki taji di panggung musik K-pop. Kpopstar mengulas proyek comeback Red Velvet yang mulai dirilis Maret 2015 ini menduduki puncak tanggal lagu Korea Selatan.

Sebelum didera isu penjiplakan konsep MV, Red Velvet juga pernah geger lantaran menggunakan nama yang sama persis dengan band indie asal Korea Selatan. Perebutan nama tersebut akhirnya berakhir damai dengan resolusi kedua grup beda aliran tersebut sama-sama boleh menggunakannya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya