SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

JOGJA—Ribuan wisatawan domestik memadati Malioboro pada libur panjang akhir pekan lalu. Volume sampah akibat libur panjang ini meningkat hinga tiga kali lipat.

Dari pantauan Harian Jogja, kepadatan dan kemacetan di sekitar Malioboro sudah terjadi sejak Jumat. Puncaknya pada Sabtu dengan antrean kendaraan merayap mulai pertengahan Jalan Malioboro hingga Titik Nol. Kendaraan didominasi pelat luar seperti Jakarta dan Bandung. Demikian pula arus lalu lintas transportasi wisata seperti andong dan becak ramai diserbu wisatawan yang kebanyakan domestik tersebut.

Promosi Era Emas SEA Games 1991 dan Cerita Fachri Kabur dari Timnas

Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) Malioboro Syarif Teguh Prabowo kepada Harian Jogja, Sabtu (24/3) menyatakan, terpantau ribuan kendaraan memadati Malioboro hingga tiga sampai empat kali lipat dibanding hari biasa. “Puncaknya Sabtu sudah padat sekali, ribuan kendaraan sudah memadati area Malioboro,” tuturnya.

Ekspedisi Mudik 2024

Alhasil petugas keamanan dan kebersiahan harus bersiaga di lokasi. Syarif Teguh mengatakan, khusus petugas kebersihan setiap saat harus berkeliling membersihkan sampah yang berserakan di jalanan. Jumlahya meningkat hingga tiga kali lipat dari hari biasa. “Itu hanya untuk sampah yang bertebaran di jalanan. Biasanya cuma tiga gerobak, sekarang sampai delapan gerobak lebih. Kalau sampah pedagang lesehan itukan mereka sudah di buang ke tempatnya nggak masuk hitungan,” ujarnya.

Lonjakan wisatawan domestik juga diakui Kepala Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) DIY, Istidjab. Ia mengklaim, okupansi hotel berbintang di Jogja mencapai 100% alias penuh. Sementara hotel Melati rata-rata 60%. (ali)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya