SOLOPOS.COM - Ilustrasi (Suharsih/JIBI/SOLOPOS)

Ilustrasi (Suharsih/JIBI/SOLOPOS)

KLATEN–Jumlah rumah tangga sasaran (RTS) penerima beras untuk warga miskin (raskin) bulan Juni 2012 di lima desa di Kecamatan Ceper, Klaten menurun.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Lima desa yang mengalami penurunan RTS penerima raskin di antaranya Mlese, Kajen, Srebegan, Dlimas dan Kuncen. Di Desa Dlimas semula jumlah penerima raskin 405 RTS, sekarang jumlah penerima menurun menjadi 282.

Kepala Desa Dlimas, Didit Raditya, mengatakan penurunan itu mengejutkan warga meskipun belum ada keluhan yang masuk ke kantornya. “Angka kemiskinan di Dlimas belum menurun, karena jumlah pengangguran saja bertambah, agak aneh kalau RTS turun,” ujar Didit saat dihubungi Solopos.com, Selasa (26/6/2012).

Kepala Seksi Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD) Kecamatan Ceper, Marjana, mengatakan secara umum jumlah penerima raskin di Kecamatan Ceper meningkat 448 RTS. Jumlah RTS semula sekitar 6.484, sedangkan sekarang jumlah penerima menjadi 6.932. Penurunan jumlah RTS di lima desa tersebut menurut Marjana disebabkan oleh pembaruan data Program Perlindungan Sosial (PPLS) 2011 oleh Badan Pusat Statistik (BPS).

Sementara Koordinator Statistik Kecamatan Ceper, Basuki Haris Sukarno, mengatakan jumlah rumah tangga miskin yang didata BPS tahun 2011 sebesar 42,5%. Data tersebut kemudian disetorkan kepada Tim Nasional Percepatan Penanggulangan Kemiskinan (TNP2K). “TNP2K mengambil 28% rumah tangga miskin dari total jumlah data yang dari BPS. Kami juga tidak tahu bagaimana cara mereka merangking,” ujar Basuki.

Menurut Basuki, kriteria rumah tangga miskin (RTM) dari BPS dan TNP2K berbeda. “Kalau di BPS tingkatan RTM adalah sangat miskin, miskin, hampir miskin, rentan miskin. Sedangkan TNP2K membagi kriteria rumah tangga miskin menjadi tiga kelompok. Kelompok I 1,7 % dari garis kemiskinan terendah, kelompok II 11-20% dari garis kemiskinan terendah dan kelompok III 21-30% dari garis kemiskinan terendah,” jelasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya