SOLOPOS.COM - Seorang petugas medis RSND Undip Semarang tengah mengambil spesimen dari pasien yang melakukan tes dengan metode PCR, Rabu (22/4/2020). (Semarangpos.com-Humas Pemprov Jateng)

Solopos.com, JAKARTA -- Kasus positif Covid-19 di Indonesia tembus 10.118 orang pada Kamis (30/4/2020), namun jumlah pasien dalam pengawasan atau (PDP) dan orang dalam pemantauan (ODP) juga mengkhawatirkan.

Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 hingga Kamis (30/4/2020) mencatat jumlah ODP mencapai 230.411 orang dan sedangkan PDP 21.827 orang. Hal itu disampaikan Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19 Achmad Yurianto (Yuri) dari Graha BNPB, Kamis (30/4/2020).

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Sebaran Kasus Covid-19 Per Kelurahan di Solo: Kematian Pasien Positif Bertambah

Yuri mengungkapkan jumlah ODP mengalami penambahan 8.661 orang sehingga total menjadi 230.411. Sementara itu, jumlah PDP Covid-19 juga masih mencatatkan peningkatan sebanyak 1.225 orang. Dengan demikian total PDP sampai hari ini menjadi 21.827 orang.

Ekspedisi Mudik 2024

Data PDP Covid-19 ini merupakan data akumulatif yang dikumpulkan dari seluruh Dinkes di Indonesia. "Kita berharap [PDP] ini agar secepatnya kita dapatkan hasil laboratoriumnya sehingga bisa dikonfirmasikan [statusnya],” kata Yuri.

Sebaran Kasus Covid-19 Per Desa Sukoharjo 29 April: Pasien ke-33 dari Grogol

Yuri menyebutkan bahwa 89 laboratorium sudah bekerja aktif melakukan tes PCR. Ke-89 laboratorium itu di antaranya terdiri atas 48 laboratorium di rumah sakit yang tersebar di Indonesia, dan 15 laboratorium di perguruan tinggi.

Kemudian, 18 laboratorium di jejaring laboratorium Kementerian Kesehatan, 5 di jejaring laboratorium kesehatan daerah, dan 3 di balai veteriner Direktorat Peternakan. Dia menjelaskan bahwa jumlah spesimen yang diperiksa saat ini 94.599 spesimen termasuk dari para PDP Covid-19. Dari jumlah tersebut, 72.351 spesimen telah diperiksa.

Kasus Baru Covid-19 di Malaysia Kebanyakan Impor dari Indonesia, Termasuk Temboro

Dari total spesimen yang telah diperiksa, yang telah terkonfirmasi positif Covid-19 ada 10.118 orang, sedangkan yang negatif 62.233 orang.  Di sisi lain, jumlah pasien yang telah sembuh dari Covid-19 mencapai 1.522 orang, dan pasien positif Covid-19 yang meninggal sebanyak 792 orang.

Penderita Berkeliaran

Menurutnya, data terbaru itu dihimpun dari seluruh rumah sakit yang merawat pasien Covid-19 di seluruh Indonesia. Penambahan kasus positif Covid-19 itu diperoleh dari hasil pemeriksaaan polymerase chain reaction (PCR). Di antara jumlah itu, banyak para PDP Covid-19 yang naik status menjadi positif.

Kasus Covid-19 di Soloraya Melesat, Tambah 34 Kasus dalam 4 Hari

"Maka, total pasien yang positif kini yang telah terkonfirmasi menjadi 10.118 kasus," jelas Yuri, sapaan Achmad Yurianto, dalam konferensi pers, Kamis (30/4/2020).

Selain itu, ada penambahan kasus meninggal sebanyak 8 orang. Dengan demikian, hingga saat ini sudah ada 792 orang yang meninggal akibat virus SARS-CoV-2 di Indonesia.

Di sisi lain, ada sebanyak 131 pasien yang dinyatakan sembuh. Dengan begitu, total ada 1.522 pasien yang telah sembuh. “Kasus pasien positif Covid-19 yang sembuh tertinggi ada di DKI Jakarta,” ujarnya.

Sempat Kurung Pemudik di Rumah Angker, Bupati Sragen Klaim Jurusnya Ampuh

Yuri menyatakan masih tingginya kasus baru positif Covid-19 menunjukkan bahwa masih ada orang yang terpapar Covid-19 di sekitar masyarakat. Apalagi ada penambahan jumlah PDP Covid-19 yang sangat besar dalam sehari.

Oleh karena itu, Yuri meminta masyarakat untuk mematuhi imbauan pemerintah yaitu cuci tangan menggunakan sabun dan air mengalir, menggunakan masker, menjaga jarak sosial, dan menghindari kerumunan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya