Boyolali (Espos)--Jumlah jemaah haji asal Embarkasi Solo yang meninggal di Tanah Suci terus bertambah. Sampai dengan Jumat (19/11), jemaah wafat dari Jawa Tengah (Jateng) dan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) tercatat sebanyak 16 orang.
Pejabat Humas Panitia Penyelengara Ibadah Haji (PPIH) Debarkasi Solo, Akhmad Su’aidi, menyebutkan jemaah yang wafat langsung dimakamkan di Tanah Suci sesuai daerah kerja (Daker) tempat meninggal.
Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda
Menurutnya, meski terus bertambah, angka kematian jemaah pada musim haji pada tahun 2010 jauh lebih kecil jika dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya.
“Dari data PPIH, dalam periode waktu yang sama, jumlah jemaah asal Solo yang meninggal di musim haji tahun 2009 sebanyak 29 orang. Sekarang hanya 16 orang, artinya ada tren atau kecenderungan penurunan angka kematian yang signifikan,” ungkapnya ketika ditemui Espos di Sekretariat PPIH Debarkasi Solo di Kompleks Asrama Haji Donohudan, Boyolali, Jumat (19/11) siang.
try