SOLOPOS.COM - Stasiun Tugu/dok

Stasiun Tugu/dok

JOGJA—Kondisi toilet umum di Stasiun Tugu mengundang kritik dari wisatawan asing.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Ditemui di Stasiun Tugu, Rabu (13/2), John Wilbrought, 53, wisatawan asal Inggris menceritakan sesampai di tempat itu, dia merasa ingin ke kamar kecil. Akan tetapi, sesampai di sana, keingina itu terpaksa ditunda mengingat kondisi toilet yang menurutnya terlampau jorok.

“Bagaimana bisa air di bak penampung berwarna coklat? Terpaksa saya tunda untuk ke kamar kecil,” ujar dia.

Menurut John, semestinya di stasiun sekelas Tugu, perawatan toilet harus prima karena merupakan bagian dari bentuk pelayanan kepada penumpang. Penumpang berhak karena mereka adalah konsumen pemakai jasa.

“Masukan saya,  kebersihan kamar kecil hendaknya dijaga pengelola stasiun,” ungkap dia.

Pantauan Harian Jogja di toilet sebelah barat yang berdampingan dengan Musala, kondisi air di bak penampung memang terlihat kecoklatan. Diduga saat membersihkan bak tersebut, petugas tidak menggunakan cairan khusus yang bisa mengangkat kerak yang muncul di dasar dan dinding bak.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya