SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Peristiwa menghebohkan ini pernah terjadi di Sukoharjo. Tersebutlah seorang janda berumur 60 tahun, sebut saja Bu Cempluk. Dia diopname di salah satu rumah sakit di Solo karena punya penyakit darah tinggi dan diabetes. Agar diabetesnya tidak menjalar, oleh dokter, salah satu kaki Bu Cempluk terpaksa diamputasi.

Amputasi berjalan lancer dan aman. Setelah beberapa hari dirawat, Bu Cempluk diperbolehkan pulang. Namun entah kenapa, baru beberapa hari dirawat di rumah, mendadak Bu Cempluk meninggal. Maka jerit tangis keluarga pun membahana. Para tetangga berdatangan turut menghibur keluarga dan membantu merawat jenazah Mbah Cempluk.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Pukul 13.00 WIB upacara pemberangkatan jenazah dilaksanakan. Dimulai dengan sambutan wakil keluarga, Ketua RT, pihak kalurahan dan doa oleh tokoh masyarakat setempat. Setelah acara brobosan, jenazah pun diberangkatkan ke permakaman dengan ambulans dan diiringi puluhan pengendara sepeda motor.

Sampai di permakaman dilakukan upacara, kemudian jenazah diturunkan ke liang lahat. Namun ketika jenazah sudah mulai diuruk, tiba-tiba datang dua orang berboncengan motor, sebut saja Jon Koplo dan Tom Gembus, sambil membawa seperti potongan kayu dibungkus dengan kain putih.

“Jangan dikubur dulu…! Jangan dikubur dulu…! Ini kakinya ketinggalan!” seru Jon Koplo sambil turun dari motor.

“Tadi ada yang mengurus di rumah sakit dan kaki Bu Cempluk yang diamputasi disuruh bawa agar dikubur sekalian,” tambah Gembus menjelaskan.

Akhirnya peti jenazah dibuka, lalu kaki almarhumah dimasukkan dalam peti agar jadi satu dengan tubuhnya, baru kemudian dikubur lagi.

Para pelayat pada kaget dan ngeri karena tidak mengira kalau yang dikira potongan kayu itu ternyata kaki Bu Cempluk. Hiii…

 

Wardono, Perum Gentan Pelangi Indah E-8 Gentan, Baki, Sukoharjo

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya