SOLOPOS.COM - Jokowi dan istri, Iriana (JIBI/dok)

Solopos.com, SOLO — Presiden terpilih Joko Widodo (Jokowi)  menyempatkan diri berkunjung ke Pasar Klithikan Notoharjo, Semanggi, Solo saat pulang ke kota kelahirannya menjelang hari Raya Idul Fitri.

Jokowi tiba di pasar yang menjual barang bekas ini pada pukul 13.00 didampingi para pengawal pribadinya. Di pasar Notoharjo, Jokowi menyempatkan diri berkeliling kios-kios dan menyalami pedagang serta warga.

Promosi Pegadaian Resmikan Masjid Al Hikmah Pekanbaru Wujud Kepedulian Tempat Ibadah

Mantan Wali Kota Kota Solo tersebut sempat bertemu dan menyapa ketua paguyuban pedagang Joko Sugiharto, yang dulu menentang program relokasi saat Jokowi menjabat Walikota 8 tahun yang lalu.

Ekspedisi Mudik 2024

“Ini dulu yang paling nentang saya waktu relokasi, yang paling kuat nentangnya,” ucap Jokowi tertawa sambil menyalami Joko, Sabtu (26/7/2014).

Jokowi bercerita pedagang-pedagang di Pasar Notoharjo dulunya berjualan di tepi-tepi jalan kawasan Banjarsari. Proses pemindahan memakan waktu selama 7 bulan hingga akhirnya mau untuk direlokasi.

“Pendekatan terus, 50 kali ketemu akhirnya mau. Tapi, minta di tempat yang baru omset enggak turun dan hidupnya jadi lebih baik. Saya sampaikan rezeki bukan saya yang ngatur,” katanya.

Sementara itu, Joko mengungkapkan alasan mengapa akhirnya bersedia di relokasi setelah menentang paling keras program Jokowi.

“Karena Pak Jokowi sabar, kebapakan, jadi temen-teman bisa menyadari dan kebuka hatinya,” tutur Joko.

Hal senada juga diungkapkan salah satu pedagang di Pasar Notoharjo Feri Setiawan.

“Kita mau karena merasa dimanusiakan oleh Pak Jokowi. Kita pindah di sini juga diiklankan dan diberi dana buat usaha kita,” ucap Feri.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya