Solopos.com, JAKARTA — Calon presiden terpilih dalam Pilpres 2014, Joko Widodo, meminta eks kelompok kerja tim transisi terus terlibat dalam jaring kerja untuk mewujudkan Indonesia yang lebih baik. Pokja tim transisi itu, Minggu (28/9/2014) malam, resmi dibubarkan.
“Terima kasih atas kerja kerasnya, tolong kami dan Pak JK dikawal, diawasi, diingatkan, beri masukan dan input bagi negara ini,” kata Jokowi saat berpidato dalam acara pembubaran Pokja Tim Transisi, Minggu (28/9/2014) malam.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Jokowi menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya atas hasil kerja yang dilakukan tim itu. Jokowi-JK nantinya akan mengambil kebijakan yang baik dari berbagai kajian yang dilakukan tim selama lebih dari satu bulan.
Ia mengaku lebih suka dengan kajian yang bisa diimplementasikan dengan cepat. “Jangan saya dibuatkan konsep yang tinggi, yang bacanya saja kesulitan, nanti kita berdua bisa tambah kurus,” jelasnya.
Jokowi mematok sejumlah target di antaranya pertumbuhan ekonomi lebih dari 7% selama tiga tahun pemerintahan. Selain itu swasembada pangan antara tiga hingga empat tahun.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
