SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

SOLO—Walikota Solo, Joko Widodo (Jokowi) meminta Badan Anggaran (Banggar) meninjau kembali pencoretan dana Rp10 miliar untuk penataan koridor Jl Gatot Subroto (Gatsu) dalam pembahasan kebijakan umum anggaran (KUA) dan prioritas plafon anggaran sementara (PPAS) APBD 2012.

Hal itu dikatakan Jokowi menanggapi pertanyaan Jaringan Informasi Bisnis Indonesia (JIBI) mengenai informasi dicoretnya usulan dana untuk penataan koridor Gatsu dari KUA-PPAS APBD 2012, dalam pembahasan di Banggar DPRD beberapa hari lalu. Dalam wawancara Rabu (23/11), Jokowi mengatakan sebenarnya dirinya tidak mempermasalahkan seandainya anggaran itu dicoret.

Promosi Beli Emas Bonus Mobil, Pegadaian Serahkan Reward Mobil Brio untuk Nasabah Loyal

Tapi dia ingin memastikan bahwa dana Rp10 miliar itu dialihkan ke hal-hal yang memang benar-benar butuh diprioritaskan. “Dicoret ya enggak apa-apa, yang penting dialihkan ke hal-hal yang benar. Misalnya kalau memang untuk pendidikan ya pendidikan yang seperti apa? Sistemnya sudah siap atau belum? Kalau sistemnya belum siap dan hasilnya belum menjamin akan bagus, ya lebih baik untuk penataan koridor Gatsu saja, hasilnya jelas,” tegas Jokowi.

Ekspedisi Mudik 2024

Sebelumnya, usulan dana untuk penataan koridor Gatsu ditolak oleh Banggar. Selanjutnya dari dana yang diusulkan senilai Rp10 miliar, sebanyak Rp8 miliar di antaranya akan dialihkan untuk pendidikan dan sisanya senilai Rp2 miliar dialihkan untuk pembangunan fisik di Dinas Pekerjaan Umum (DPU).(SOLOPOS/JIBI/shs)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya