SOLOPOS.COM - Joko Widodo dan Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok memperlihatkan salah satu program kerja saat debat publik di studio Metro TV belum lama ini. (JIBI/SOLOPOS/Antara)

Joko Widodo dan Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok memperlihatkan salah satu program kerja saat debat publik di studio Metro TV belum lama ini. (JIBI/SOLOPOS/Antara)

JAKARTA – Lembaga swadaya masyarakat Lumbung Informasi Rakyat (Lira) mengajak semua organisasi masyarakat untuk ikut mengawasi janji politik Joko Widodo-Basuki Tjahaja Purnama (Jokowi-Ahok) dalam memimpin DKI Jakarta.

Promosi Skuad Sinyo Aliandoe Terbaik, Nyaris Berjumpa Maradona di Piala Dunia 1986

“Jangan sampai dukungan rakyat yang begitu luar biasa, tetapi tidak memberikan perubahan bagi kemajuan, keadilan, kesejahteraan, dan kemakmuran rakyat Jakarta,” kata Presiden Lumbung Informasi Rakyat HM Jusuf Rizal, dalam rilisnya, Kamis. Ia mengomentari kemenangan Jokowi-Ahok (54 persen) versus Foke-Nara (46 persen) berdasarkan hitung cepat Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta putaran kedua.

Oleh karena itu, meski elemen Lira ikut mendukung Jokowi-Ahok, dalam perjalanannya sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta, Jusuf Rizal memandang perlu ada pengawasan terhadap kinerja pasangan tersebut agar janji politiknya bukan hanya pepesan kosong.

Menurut dia, kemenangan Jokowi-Ahok (versi quick count) merupakan fonamena baru karena dengan kekuatan rakyat mampu meruntuhkan komitmen politik partai-partai besar. Kemenangan Jokowi-Ahok, lanjut dia, juga menunjukkan dominasi partai politik tidak linier dengan suara rakyat, sekaligus merupakan tamparan bagi partai politik yang selalu bertindak pragmatis dan jual beli suara.

“Akan tetapi, kemenangan Jokowi-Ahok tidak boleh dibiarkan begitu saja. Jangan sampai masyarakat hanya bangga asal jangan Foke-Nara pimpin DKI Jakarta. Untuk itulah, kepemimpinan Jokowi-Ahok perlu dikawal agar beliau tidak lupa akan janji-janji politiknya guna membawa perubahan bagi Jakarta Baru,” katanya.

Ia menegaskan kembali bahwa LIRA beserta masyarakat akan mengawal kepemimpinan Jokowi-Ahok di Jakarta agar terjadi perubahan sesuai dengan komitmennya. “Jangan sampai masyarakat habis manis sepah dibuang. Kita juga berharap Jokowi-Ahok memberikan peran bagi LSM dalam memberdayakan potensi masyarakat agar dapat berpartisipasi secara positif dalam pembangunan,” kata Jusuf Rizal yang juga pernah menjadi tim sukses Susilo Bambang Yudhoyono pada pemilu presiden lalu.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya