SOLOPOS.COM - Ilustrasi penyewaan mobil. (JIBI/Solopos/Dok).

Pengusaha rental mobil di Solo kerepotan melayani pesanan dari para tamu resepsi pernikahan Kahiyang Ayu.

Solopos.com, SOLO — Permintaan layanan transportasi mengalami peningkatan siginifikan pada momentum pernikahan putri Presiden Joko Widodo (Jokowi), Kahiyang Ayu, dengan Bobby Nasution.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Pemilik jasa rental mobil Goedang Transport, Oky Orlando, mengaku kewalahan melayani permintaan rental mobil. Hingga Senin (6/11/2017) pagi, total ada 53 mobil yang dirental. (Baca: Hindari Macet saat Jokowi Mantu, Pengendara Diarahkan lewat Tol Soker)

Mayoritas mobil yang dirental bersegmen menengah ke atas seperti Toyota Alphard, Toyota Fortuner, Toyota Vellfire, Toyota Camry, Mitsubishi Pajero Sport, Toyota Kijang Innova, dan lain-lain.

“Hari ini saja ada penambahan pesanan tiga Toyota Alphard. Sebagian armada saya datangkan dari teman perental mobil dari luar kota. Soalnya armada saya di Solo jelas tidak mampu memenuhi kebutuhan permintaan. Saya sampai tidak tidur tiga hari melayani pesanan,” kata dia kepada Solopos.com, Selasa (7/11/2017).

Dia mengatakan permintaan berlipat ganda pada momentum ini. Tarif rental pun dia naikkan 100%. Oky menambahkan para perental mobil di Goedang Transport itu dari sejumlah instansi seperti Kemenhub, Kemenpar, Kemenkes, Pemprov Lombok, BNPT, Polda Jateng, Polda DIY, Polda Kaltim, dan lain-lain. (Baca: Relawan Projo Terus Berdatangan Naik Bus dan Kereta Api)

Para perental rata-rata merental mobil selama dua hingga empat hari. “Para sopir bawaan dari luar kota saya off-kan karena mayoritas enggak tahu jalan di Solo. Semua sopir berasal dari Solo. Saya enggak berani ambil risiko memakai sopir dari luar Solo yang enggak tahu tempat wisata dan kuliner di Solo. Tidak menutup kemungkinan para tamu ingin jalan-jalan dan berwisata kuliner,” tambahnya.

Sementara itu, General Manager PT Sekar Gelora Taksi selaku operator Gelora Taksi, Taka Ditya, mengatakan sejak Minggu-Selasa (5-7/11/2017) lonjakan permintaan taksi hampir mencapai 100%. Para sopir taksi minimal menerima 20 order dalam sehari selama beberapa hari ini.

Manajemen Gelora Taksi sampai tidak menerima booking taksi karena tingginya order. “Pemesanan taksi langsung memesan lewat telepon hunting, sopir, atau aplikasi Grab dan Gocar. Seluruh armada sebanyak 230 unit telah kami persiapkan,” kata dia saat dihubungi Solopos.com, Selasa.

Para sopir taksi tersebut bersiaga di sejumlah hotel supaya lebih tanggap ketika ada pesanan. Dia memprediksi Selasa malam hingga Rabu (8/11/2017) adalah puncak permintaan taksi. “Selasa kami arahkan [armada] di sekitar Alila [Alila Hotel Solo]. Pada Rabu kami arahkan armada di sekitar Stadion Manahan dan Sumber,” sambung dia.

Taka menambahkan para sopir Gelora Taksi diwajibkan mengenakan belangkon dan memasang janur kuning di taksi. Hal itu untuk mangayubagya para tamu Presiden yang menggunakan layanan Gelora Taksi.

“Sopir kami dibekali keterampilan sebagai tour guide untuk melayani tamu dari lura kota. Jika masih memungkinkan, kami arahkan para tamu untuk berwisata berkeliling Solo pada Rabu pagi. Kami juga melayani rental mobil selama enam jam dengan tarif Rp300.000 melalui aplikasi Grab,” sambung dia. (Baca:

Ketua Perhimpunan Pengemudi Online Solo Raya (PPOSR), Agus Maryono, mengatakan belum ada lonjakan signifikan untuk pemesanan transportasi berbasis aplikasi online. Dia memprediksi lonjakan penumpang akan terjadi pada Rabu.

Dia juga memprediksi seluruh pengemudi transportasi yang berjumlah sekitar 500 orang berbasis aplikasi online akan turun pada momentum ini. Kendati demikian para pengemudi transportasi berbasis aplikasi online tetap sepakat tidak menjemput tamu dari zona merah seperti bandara, terminal, stasiun, dan lain-lain.

“Kami kan sudah mendeklarasikan tepa slira [deklarasi tenggang rasa terhadap pengemudi transportasi lain] kalau kami enggak mengambil penumpang di zona merah. Kalau mengantar masih bisa,” sambung dia.

Selain itu, Agus mewajibkan anggota PPOSR mengenakan baju batik mulai Selasa hingga Kamis saat melayani penumpang. “Sebagai tuan rumah kami turut mangayubagya para tamu. Selain itu ini merupakan bentuk pelayanan kami kepada para tamu,” tambah dia.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya