Solopos.com, JAKARTA -- Presiden Joko Widodo (Jokowi) kembali menggelar rapat terbatas (ratas) di Istana Kepresidenan, Jakarta, Jumat (22/11/2019) dengan topik Kebijakan Pengadaan Alat Utama Sistem Senjata (Alutsista). Pada ratas tersebut, Jokowi menyampaikan pesan khusus kepada Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto.
Jokowi meminta Prabowo Subianto untuk menyediakan alutsista yang modern dan tidak menggunakan alat yang usang.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
"Jangan sampai pengadaan alutsista dilakukan dengan teknologi yang sudah usang, ketinggalan, dan tidak sesuai corak peperangan pada masa mendatang," kata Jokowi yang dilansir Suara.com, Jumat (22/11/2019).
Suporter Indonesia Dikeroyok, Profil Menpora Malaysia Syed Saddiq di Wikipedia Diedit
Lebih lanjut, Jokowi berharap pengadaan alutsista menjadi prioritas Prabowo Subianto. Hal ini bertujuan agar Prabowo tidak fokus pada penyerapan anggaran dan proyek.
"Roadmap-nya harus jelas. Dalam pengembangan industri alat pertahanan di dalam negeri, mulai dari hulu sampai hilir, dengan melibatkan BUMN sampai swasta sehingga bisa mengurangi ketergantungan terhadap impor alutsista," tambahnya.
Keren! Kakek 85 Tahun Lulus Sarjana Pendidikan dengan IPK 3,5
"Jangan lagi orientasinya adalah penyerapan anggaran, orientasinya sekedar proyek. Sudah setop yang seperti itu," lanjutnya.
Dengan alutsista yang baik, Jokowi mengharapkan Indonesia menjadi negara yang disegani di kawasan Asia Timur. "Negara harus mampu menjadi sebuah kekuatan regional yang baik, yang disegani di kawasan Asia Timur," tandasnya.