Kamis, 22 Maret 2012 - 17:34 WIB

Jokowi kawal terus mobil Esemka

Redaksi Solopos.com  /  Aksara Solopos  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Solo [SPFM], Uji emisi ulang bagi mobil Esemka Rajawali, kemungkinan baru dapat dilakukan pada bulan Mei mendatang. Perbaikan mobil ini membutuhkan banyak waktu, karena harus ada penggantian body mobil. Walikota Solo Joko Widodo Kamis (23/3) di Balaikota Solo mengungkapkan, penggantian body ini memang diperlukan, untuk mengurangi berat mobil.

Selain itu, perbaikan kualitas gas buang juga terus dilakukan, dengan menambah sejumlah alat, dan juga memperbaiki mesinnya. Perbaikan ini diperkirakan baru akan selesai, pada akhir April mendatang. Jokowi menegaskan, dirinya terus berkomitmen untuk mengawal keberhasilan mobil ini, hingga lulus uji emisi, dan dapat diproduksi secara missal.

Advertisement

Sebelumnya, Direktur PT Solo Manufaktur Kreasi -Sulistyo Rabonot- menyatakan bahwa, tim teknisi saat ini tengah focus, dalam mengurangi berat badan Esemka. Sebab, berat badan berlebih dari mobil buatan siswa SMK ini, diduga menjadi penghambat performa mesin. Saat ini, mobil Esemka memiliki bobot 2,2 ton. Berat ini dinilai terlalu gemuk, karena berat ideal seharusnya 1,5 ton saja.

Sulistyo menjelaskan, bobot standar mobil jenis SUV berkapasitas 1.500 cc, adalah 1,4 ton. Akumulasi beban inilah, yang menyebabkan kerja mesin lebih berat, sehingga performa menjadi tak maksimal.[SPFM/Lia]

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Kata Kunci :
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif