SOLOPOS.COM - Jokowi (dok)

Jokowi (dok)

JAKARTA— Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo meminta wartawan agar tidak terus menerus bertanya seputar penyelesaian banjir dan macet.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Menurut Jokowi, semua penyelesaian masalah macet dan banjir membutuhkan proses. Untuk melihat bagaimana hasilnya, lanjut Jokowi, semua pihak harus bersabar.

Ekspedisi Mudik 2024

“Semuanya tidak bisa langsung selesai, termasuk masalah banjir dan macet ini,” ungkap Jokowi Senin (19/11/2012) di Balai Kota, Jakarta Pusat.

Dalam keterangan yang disampaikan kepada wartawan, Jokowi juga meminta semua pihak bekerjasama untuk menanggulangi permasalahan macet dan banjir.

Jokowi juga memberi contoh  tindakan yang bisa dilakukan bersama-sama untuk mengatasi masalah banjir, misalnya gerakan kerja bakti di seluruh titik rawan banjir yang ada di Jakarta.

Gerakan tersebut, lanjut Jokowi, dapat dilakukan dengan misalnya membersihkan atau mengeruk selokan ataupun kali-kali kecil yang berada di wilayah-wilayah pemukiman penduduk.

Dengan gerakan kerja bakti bersama, Jokowi yakin dampak banjir bisa dikurangi. Gerakan kerja bakti bersama juga merupakan tindakan yang paling memungkinkan untuk dilakukan dalam waktu singkat mengingat Jakarta sudah memasuki musim penghujan.

Sementara itu, untuk rencana penanggulangan banjir jangka panjang dan menengah, Jokowi sudah menyiapkan beberapa rencana diantaranya terkait pengelolaan Kanal Banjir Timur ataupun yang ada di Kali Pesanggrahan. Upaya lainnya yang juga akan dilakukan oleh Jokowi adalah dengan membelokkan arus air yang datang dari Bogor ke waduk Ciawi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya