JOKOWI GUBERNUR DKI: Pelantikan Dipastikan 12 Oktober

ILUSTRASI (Arif Edi Harsanto/JIBI/SOLOPOS)

JAKARTA — Simpang siur pelaksanaan pelantikan Joko Widodo dan Basuk Tjahja Purnama (Jokowi-Ahok) sebagai gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta terpilih akhirnya terjawab. Juru bicara Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) Reydonnyzar Moenek mengatakan pelantikan Jokowi-Ahok akan dilaksanakan pada 12 Oktober mendatang.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Hal itu didasarkan pada hasil rapat antara berbagai pihak terkait tadi malam yang disepakati bahwa pelaksanaan pelantikan Jokowi-Ahok dilaksanakan 12 Oktober.

“Hasil rapat semalam sudah disepakati pelaksanaan pelantikan 12 Oktober. Untuk mengisi kekosongan kepala daerah, kami memerintahkan Sekretaris Daerah menjadi pelaksana harian Gubernur DKI Jakarta, tugasnya tak lebih dari sepekan,” tegas Donny sapaannya di Jakarta, Jumat (5/10/2012).

Donny melanjutkan, pengunduran pelantikan Jokowi-Ahok dikarenakan proses administrasi yang memang memakan waktu. “Waktunya kan mepet untuk kelengkapan administrasi, jadinya diundur,” ujarnya.

Sementara itu, Jokowi, yang sedang bertandang ke Fraksi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) mengatakan tidak mempermasalahkan pengunduran jadwal pelantikan dirinya. Menurutnya itu hanyalah masalah teknis yang tidak usah dipermasalahkan secara besar.

“Itu kan masalah teknis saja, karena memang proses kelengkapan administrasi saja. Jadi nggak usah dibesarkan, dilantik kapanpun saya siap, ya asal jangan tahun depan juga,” ujar Jokowi di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Jumat (5/10/2012).

Sementara itu, Jokowi tidak mau berkomentar banyak soal rencana pemerintahannya ke depan selama belum dilantik. Namun, dia berjanji akan memberi kejutan di hari pertama begitu ia ditahbiskan menjadi pemimpin DKI. Ia mengaku dihari pertamanya akan keliling seluruh wilayah Jakarta.

“Jalan-jalan, jadwal dan tempat sudah saya rencanakan, tapi itu belum bisa saya sampaikan sekarang, biar surprise-lah,” pungkas Jokowi.