Solopos.com, MAGELANG — Rapat Kerja Nasional (Rakernas) V Sukarelawan Pro Jokowi (Projo) yang diselenggarakan di Balai Ekonomi Desa (Balkondes) Ngargogondo, Borobudur, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah belum menghasilkan nama calon presiden yang akan didukung pada Pemilu 2024.
Ketua Umum Projo, Budi Arie Setiadi, mengatakan Projo akan menjaring aspirasi masyarakat melalui musyawarah rakyat untuk mendukung calon presiden pada Pemilu 2024.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Ia menyampaikan hal tersebut kepada media seusai penutupan Rakernas V Projo yang berlangsung pada Jumat-Minggu (20-22/5/2022).
Budi Arie mengungkapkan perihal pidato Presiden Joko Widodo akrab disapa Jokowi saat pembukaan Rakernas V Projo, Sabtu (21/5/2022).
“Kemarin beliau mengatakan bahwa nanti akan ditanyakan Ketua Umum Projo dan seluruh sukarelawan di basis desa. Karena itu perlu mekanisme bagaimana suara-suara aspirasi masyarakat ini bisa diorganisasi sedemikian rupa sehingga menjadi demokratis,” katanya seperti dilansir Antara, Minggu (22/5/2022).
Baca Juga : Jokowi dan Ganjar Hadiri Rakernas Projo, Warganet: Kode Keras Bos!
Ia menjelaskan mekanisme yang disepakati pada Rakernas Projo ini musyawarah rakyat, yaitu mekanisme di mana seluruh rakyat di Indonesia akan menjaring nama-nama yang menjadi aspirasi dan harapan mereka.
“Kemarin Pak Jokowi bilang aja kesusu [jangan terburu-buru] sehingga kami punya waktu sebelum mengerucutkan nama-nama yang akan didukung pada Pemilu 2024,” ujar dia.
Soal kriteria, katanya, mengingat Projo ini organisasi yang setia di garis rakyat maka kriterianya pasti adalah pimpinan-pimpinan nasional yang betul-betul mau berpihak pada perbaikan nasib rakyat Indonesia dengan agenda-agenda kerakyatan.
“Jadi politik Projo adalah politik agenda, agenda rakyat. Jadi kami mendukung pimpinan-pimpinan nasional yang memiliki agenda-agenda yang berpihak kepada rakyat,” jelasnya.
Baca Juga : Soal Restu untuk Ganjar, Pengamat: Jokowi Memang Menentukan
Ketua Panitia Rakernas V Projo, Panel Barus, mengatakan keputusan atau rekomendasi pada rakernas. Pertama, akan menyelenggarakan musyawarah rakyat dalam menjaring calon-calon.
Kemudian, keputusan organisasi Projo akan membentuk badan pemenangan bagi orang-orang yang akan didukung Projo.
“Jadi itu paket yang lengkap. Kami menjaring akan dikomunikasikan ke parpol. Kami pengaruhi bahwa inilah pimpinan rakyat. Kalau ingin menang maka pilihlah apa yang dipilih Projo,” ungkap dia.
Diberitakan sebelumnya, Presiden Joko Widodo, dan Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, hadir dalam Pembukaan Rakernas V Projo di Magelang, Sabtu (21/5/2022).
Baca Juga : Jokowi dan Ganjar Kompak ke Acara Projo, Ini Komentar Warganet
Kehadiran dua tokoh politik dalam rakernas sukarelawan Pro Jokowi itu langsung memantik spekulasi terkait Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024. Di jagad maya, Sabtu, beredar potongan video pidato Jokowi dalam acara tersebut.
“Urusan politik aja kesusu sik. Jangan tergesa-gesa meskipun yang kita dukung ada di sini [disusul teriakan ‘tiga periode’ dan ‘siap yang ketiga’ serta tepuk tangan peserta]. Sudah dibilang jangan tergesa-gesa, aja kesusu. Ini mau tergesa-gesa kelihatannya,” ujar Jokowi sembari tersenyum, dalam video yang dijuduli “Kode kerass boss,” tersebut.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
