Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) (JIBI/Bisnis/Nurul Hidayat)
JAKARTA — Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi) mengambil cuti untuk menjadi juru kampanye di propinsi lain, malah membuat Wakil Gubernur Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) jadi stres.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Jokowi kembali mengajukan cuti untuk menjadi juru kampanye calon Gubernur Sumatera Utara Effendi Simbolon dan wakilnya Djumiran Abdi pada 23-24 Februari 2013.
Ahok mengaku belum menerima kabar resmi terkait rencana tersebut. Kalau Gubernur cuti maka Ahok otomatis menjadi Pelaksana Harian (Plh) Gubernur. Seringnya cuti yang dilakukan oleh Jokowi rupanya membuat Ahok keteteran menjalankan tugas.
“Pak Jokowi tetap di Jakarta saya lebih aman,” jelasnya saat ditanya tentang cuti Jokowi di Balaikota, Jumat (22/2/2013).
Pekan lalu, Jokowi juga diminta ikut kampanye oleh pasangan calon Gubernur Jawa Barat Rieke-Teten sehingga Ahok ditunjuk menjadi Plh selama 2 hari. Dia mengakui tugas sementara memimpin Jakarta tidak mudah. “Plh jadi stres,” katanya.
Ahok was-was jika memimpin Jakarta seorang diri tanpa didampingi Jokowi kemudian terjadi bencana seperti banjir tanggung jawabnya luar biasa. Karena itu dia ingin Jokowi tetap di Jakarta.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
