SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Johannesburg--Publik dan media Brazil masih berharap sepak bola indah alias jogo bonito ala Tim Samba tersaji di ajang Piala Dunia 2010. Harapan itu juga kembali mencuat jelang laga 16 besar antara Brazil melawan Cile di Stadion Ellis Park, Selasa (29/6) dini hari WIB.

Setiap kali pelatih Brazil, Dunga, melewati kerumunan reporter dari negeri asalnya seusai latihan atau pascapertandingan, pertanyaan tentang gaya bermain Kaka cs selalu terlontar. Kejadian serupa juga terjadi seusai Samba berbagi skor 0-0 melawan Portugal di partai terakhir Grup G.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Sejak dinakhodai Dunga, Brazil memang memilih bermain praktis. Baginya yang terpenting adalah hasil, sedangkan permainan indah bukan hal mutlak. Robinho cs kini sangat disiplin dalamp ertahan dan ahli memperagakan serangan balik.

“Semua orang yang membicarakan sepak bola selalu bicara tentang permainan indah. Tetapi permainan indah juga harus dikendalikan,” kata Dunga, seperti dilansir earthtime.com, Minggu (27/6).

“Kami mencetak lebih dari 100 gol. Jadi dari beberapa sisi, kami tetap kreatif,” sambung Dunga melontarkan pembelaan, sambil membeberkan ketajaman anak asuhnya sejak ia mengambil alih jabatan pelatih dari tangan Carlos Alberto Parreira seusai Piala Dunia 2006.

Salah satu kritikan pedas terhadap pilihan taktik Dunga disuarakan oleh legenda sepak bola Brazil, Zico. “Seperti sebuah peringatan ketika kemenangan kami tergantung pada performa kiper,” sindir Zico.

Sejauh ini Dunga masih konsisten dengan gaya sepak bola pragmatis. Namun,
ia tetap optimistis taktik tersebut bakal mendatangkan kejayaan. Sang pelatih tengah membidik rekor Mario Zagallo dan Franz Beckenbauer yang sukses juara dunia sebagai pemain dan pelatih.

JIBI/SOLOPOS/yms

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya