Solopos.com, SOLO–Konflik Jodha Akbar Antv makin panas. Setelah Rukaiya dinyatakan keguguran mengandung putra, Jalal, Jodha pun dituduh memberi racun pada minuman susu yang diberikan kepada Rukaiya.
Episode Jodha Akbar Antv, Senin (22/9/2014) malam memasuki episode 58/56. Di India episode ini telah ditayangkan pada September 2013 lalu.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Jodha Akbar Antv, di episode sebelumnya, setelah perayaan kehamilan Rukaiya, istri pertama Jalal mengalami keguguran mengalami pendarahan hebat.
Tabib istana menyatakan keguguran Rukaiya disebabkan racun. Pada kondisi orang normal, racun tersebut bisa menyebabkan si peminum tertidur pulas. Sementara pada wanita hamil bisa menyebabkan keguguran.
Racun tersebut berasal dari tanaman khusus yang ada di luar Mughal–bukan kerajaan Jalal. Mahamangga mengatakan saat perayaan Rukaiya meminum susu yang dicampur dengan ramuan kunyit–hadiah dari Jodha dan kerajaan Amer.
Jalal kemudian memerintahkan tabib untuk memeriksa ramuan kunyit pemberian kerajaan Mughal tersebut. Tabib mencium aroma yang sama dengan aroma napas Rukaiya. “Aroma ini merupakan aroma racun yang membuat orang tertidur itu,” ujar tabib Istana.
Pernyataan tabib tersebut membuat Jalal marah. Jalal kemudian mendatangi Jodha dan mengancam Jodha akan memberikan hukuman kepada Jodha termasuk saudara-saudaranya yang telah memberikan hadiah ramuan tersebut.
Jodha kaget dengan tuduhan Jalal. Dia berpikir keras untuk membuktikan kepada Jalal bahwa bukan dia dan saudara-saudara lainnya yang memberi racun pada minuman Rukaiya.
Di sisi lain, Salima–istri kedua Jalal dan ibu Jalal, meminta Jalal bijaksana dalam konspirasi tewasnya calon pewari Jalal tersebut. Salima meminta Jalal memberi keadilan atas kasus tersebut dengan tidak begitu saja menuduh Jodha sebagai pelakunya.
“Aku minta Jodha dan pangeran dari Amer ini dibakar hidup-hidup. Biar mereka bisa merasakan rasa sakit, membunuh calon pewarisku. Mereka telah membunuh pangeran dari kerajaan Mughal. Dan kasus ini berakhir dengan kematian,” tegas Jalal.
Ibunda Jalal, Hamida Banu Begum pun dalam sidang tersebut meminta Jalal untuk memberi kesempatan kepada tertuduh untuk membuktikan tidak salahnya.
“Aku rasa ini sebuah konspirasi untuk menyingkirkan ratu Jodha. Aku hanya mengingatkan pikirkanlah mengapa itu terjadi. Ada beberapa kejadian sebelum ini,” kata Hamida.
Hamida menjelaskan beberapa kejadian sebelumnya. Seperti saat Jodha menghidangkan makanan kepada Jalal terlalu pedas. “Bukankah semua makanan yang dihidangkan kepada raja selalu dicicipi dahulu. Demikian halnya ramuan kunyit dan semua hadiah dari masyarakat itu terlebih dahulu dicicipi dulu sebelum dihidangkan. Artinya apakah ratu Jodha memberi racun ketika minuman atau makanan tersebut dicicipi terlebih dahulu. Ini adalah konspirasi untuk menyingkirkan ratu Jodha,” kata Hamida.
Selama beberapa episode ke depan, misteri pemberi racun pada minuman Rukaiya akan menjadi konflik menarik. Siapakah yang membongkar pemberi racun kepada Rukaiya.
Sebagaimana dihimpun Solopos.com, Rahim–putra ratu Salima dengan suami sebelumnya, bertemu dengan Jodha. Rahim yang masih bocah itu mengisahkan kepada Jodha pernah melihat Mahamangga merendam sesuatu dalam kotak pemberian Jodha.
Mendengar kisah ini Jodhan pun menginformasikan kepada Moti, pelayannya. Benarkan Rahim yang justru akan membongkar misteri racun bagi Rukaiya. Simak episode-episode mendatang di Jodha Akbar Antv…
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
