Solopos.com, LISBON – Portugal tampaknya tidak pernah kehabisan talenta bola jempolan. Setelah era Eusebio, Luis Figo hingga Cristiano Ronaldo, kini muncul calon bintang yang siap bersinar bernama Joao Felix.
Meski baru berusia 19 tahun, striker Benfica itu sudah menjadi tulang punggung timnya di Liga Portugal maupun kompetisi Eropa. Terakhir dia membawa Benfica menggebuk Eintracht Frankfurt dengan skor 4-2 dalam leg I perempat final Liga Europa, Jumat (12/4/2019) dini hari WIB.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Di hadapan publik sendiri di Estadio da Luz, Felix mengeluarkan “sihir” lewat tiga gol yang mengoyak gawang Frankfurt. Aksi itu menjadikannya sebagai pemain termuda Benfica serta di persepakbolaan Portugal yang mampu mengemas hattrick di kompetisi Eropa. Bahkan menurut uefa.com, Joao Felix juga menjadi pencetak hattrick termuda di ajang Liga Europa atau dulunya bernama Piala UEFA.
Penampilan cemerlang pemain kelahiran Viseu, Portugal, ini sebenarnya sudah terlihat di kompetisi domestik lewat torehan 10 gol dari 20 pertandingan. Total striker ceking itu telah mengemas 15 gol dan tujuh assist di semua ajang musim ini. Performa bintang lima tersebut membuatnya kian sering dibanding-bandingkan dengan superstar Portugal, Cristiano Ronaldo.
Presiden Benfica, Luis Filipe Vieira, mengamini bahwa Felix adalah mutiara baru di persepakbolaan Portugal. “Joao Felix adalah Ronaldo berikutnya? Hanya ada satu hal yang pasti, Felix merupakan salah satu talenta terbaik yang dihasilkan sepak bola Portugal sejak Ronaldo,” ujar Vieira seperti dilansir Tuttosport beberapa waktu lalu.
Jajaran klub besar Eropa pun mulai mengantre untuk mendatangkan pesepakbola kelahiran 10 November 1999 itu. Real Madrid, Juventus dan Manchester United disebut serius ingin memboyong sang striker meski harganya kini melambung hingga nyaris 100 juta euro (Rp1,5 triliun). Benfica sendiri dikabarkan siap menaikkan klausul rilis Felix yang saat ini berada di angka 120 juta euro (Rp1,9 triliun).
Vieira menilai talenta mudanya itu layak dihargai selangit karena punya kecepatan, kecerdasan dan teknik luar biasa. “Dia sosok yang baik dan memperlihatkan bahwa dia punya nilai-nilai penting yang membuat saya bangga,” ujar sang presiden.
Vieira sendiri enggan menanggapi lebih jauh soal ketertarikan sejumlah tim besar atas pemainnya. “Tanya saja pada mereka. Saat ini kami tak tertarik menjualnya. Kami justru segera menaikkan klausul rilis di dalam kontraknya,” ucap Vieira.
Menurut catatan totalfootballanalysis.com, Joao Felix merupakan lulusan akademi Benfica meski sempat mengenyam pendidikan dari sejumlah akademi seperti FC Porto. Musim ini adalah musim pertamanya dia dipromosikan di level senior. Pemain bernomor punggung 10 itu punya kemampuan bermain di tiga posisi yakni striker bayangan, striker utama dan sayap kiri.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
