SOLOPOS.COM - (dok Setpres)

Jakarta (Solopos.com)–Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB) diminta melibatkan organisasi kawasan dalam menangani konflik di Libya. Misi dan pasukan perdamaian juga perlu dibentuk bila gencatan senjata bisa diwujudkan di Libya. Indonesia akan berperan serta bila PBB membentuk misi tersebut.

“Di sini Indonesia berharap Perserikatan Bangsa Bangsa tetap tenang mengambil peran dan inisiatif kemudian melibatkan organisasi kawasan, dalam hal ini Uni Afrika, dan Liga Arab dan tentunya melibatkan pihak yang berkonflik,” demikian pernyataan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) tentang konflik di Libya.

Hal itu disampaikan SBY dalam jumpa pers di Kantor Presiden, Jalan Medan Merdeka Utara, Jakarta Pusat, Selasa (29/3/2011).

SBY juga mengimbau agar dibentuk misi dan pasukan perdamaian, manakala gencatan senjata dapat diwujudkan.

“Dalam Resolusi Nomor 1973 belum diatur eksplisit dan nyata dan kuat perlunya semacam peace keeping mission yang manakala gencatan senjata dapat dilakukan maka gencatan senjata mesti diawasi dan dipantau, mesti ada supervisi dan dalam interstate conflict yang terjadi di banyak negara, sering kita saksikan yang mengawasi peace keeping mission, peace keeping forces dan lazim di bawah PBB,” jelas SBY.

Jika PBB membentuk misi pasukan perdamaian, maka, Indonesia akan konsekuen dan konsisten berperan serta. Turut ambil bagian dalam pasukan penjaga perdamaian seperti halnya di Libanon, yang hingga kini pasukan Indonesia masih berjaga di perbatasan Libanon-Israel.

“Bila dilakukan seperti itu seperti usulan Indonesia ketika gencatan senjata dilakukan di Libanon dan akhirnya terwujud, Indonesia secara konsekuen dan konsisten, saya berinisiatif untuk menawarkan menjadi bagian dari pasukan penjaga perdamaian Perserikatan Bangsa Bangsa, seperti yang hingga kini masih digelar bertugas di perbatasan Libanon dan Israel,” jelas SBY.

(dtc/tiw)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya