SOLOPOS.COM - Kepala Dinas Operasi Lanud Adisutjipto, Kolonel Penerbang Indan Gilang Buldansyah turun dari helikopter yang mendarat di alun-alun Gunungkidul saat akan melakukan audiensi dengan Bupati Gunungkidul, mengenai penyelenggaraan Jogja Internasional Air Show (JIAS) 2017. Selasa (7/2/2017) (Irwan A. Syambudi/JIBI/Harian Jogja)

JIAS 2017 akan digelar di empat kabupaten dan satu kota Jogja.

Harianjogja.com, GUNUNGKIDULJogja Internasional Air Show (JIAS) 2017 akan diselenggarakan di seluruh Kabupaten dan Kota di DIY, termasuk Kabupaten Gunungkidul. Sejumlah pemecahan rekor nasional kegiatan udara tersebut salah satunya akan dilakukan di Gunungkidul.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Kepala Dinas Operasi Lanud Adisutjipto, Kolonel Penerbang Indan Gilang Buldansyah mengatakan JIAS merupakan acara tahunan Lanud Adisutjipto yang sebelumnya bernama Jogja Air Show. Dalam JIAS 2017 yang rencananya diselenggarkan 26-30 April 2017 itu akan diikuti peserta dari tujuh negara, termasuk Indonesia.

Ekspedisi Mudik 2024

“Khusus di Gunungkidul akan ada beberapa kegiatan yang akan kami pusatkan di sini. Kami akan berupaya memecahkan beberapa rekor nasional. Terjun bing formasi tepatnya adalah di Lapangan Terbang Gading,” ungkapnya saat ditemui usai audiesi dengan Bupati Gunungkidul, Selasa (7/2/2017).

Menurut dia, rekor nasional terjun payung dengan formasi terbesar adalah diikuiti oleh 30 penerjun. Indan menyebut, di JIAS 2017, rekor tersebut akan coba dipecahkan di Lapangan Terbang Gading, oleh sejumlah penerbang.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya