SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi


Tokyo–
Jepang meningkatkan keamanan menjelang kunjungan Presiden Amerika Serikat Barack Obama dan ulang tahun ke-20 naik tahta Kaisar Akihito akhir pekan ini.

“Meningkatkan keamanan yang memang selayaknya dilakukan, kami akan melaksanakan persiapan-persiapan berskala penuh bagi kunjungan presiden itu dan ulang tahun ke-20 penobatan kaisar,” kata Kepala Sekretaris Kabinet Hirofumi Hirano kepada wartawan, Rabu (11/11).

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Departemen Kepolisian Tokyo Metropolitan dilaporkan berencana mengerahkan sekitar 16.000 personil di ibu kota itu saat kedatangan Obama Jumat petang untuk kunjungan dua hari sebelum menuju Singapura untuk menghadiri KTT APEC.

Tingkat keamanan tertinggi telah dilakukan sejak Jepang menjadi tuan rumah  KTT Kelompok Delapan (G-8) negara-negara ekonomi penting di pulau Hokkaido, Jepang Utara  Juli tahun lalu, ketika sekitar 20.000 polisi dikerahkan di Tokyo saja.

Polisi mendirikan pos-pos pemeriksaan dekat kedutaan besar AS untuk memeriksa kendaraan-kendaraan yang dicurigai, sementara polisi anti huru-hara berpatroli dekat Pangkalan Udara Yokota di Tokyo timur, tempat bom kabarnya ditemukan bulan lalu.

Polisi menutup lubang-lubang got dan menggelar personil tambahan  bertugas di stasiun-stasiun kereta api bawah tanah, yang jadi sasaran  kelompok pemuja hari kiamat yang menggunakan gas syaraf Sarin tahun 1995, dalam serangan yang menewaskan 12 orang dan mencederai  ribuan orang.

Hirano mengatakan pemerintah tidak menerima informasi yang menunjukkan satu ancaman keamanan tetapi telah melakukan tindakan-tindakan pencegahan. “Kami telah melakukan tindakan, tetapi itu tidak didasarkan pada informasi tentang terorisme,” katanya.

Obama akan melakukan perundingan dengan Perdana Menteri Yukio Hatoyama Jumat petang dan menghadiri jamuan makan siang dengan Kaisar Akihito di Istana Kaisar, Sabtu sebelum bertolak ke Singapura.

Pada hari Kamis, pemerintah akan menyelenggarakan satu acara di Royal National Theatre untuk memperingati ulang tahun ke-20 penobatan Akihito setelah ayahnya Hirohito meninggal tahun 1989.

Unjuk rasa menentang sistem kekaisaran menurut rencana akan diselenggarakan di sekitar lapangan istana di tengah kota Tokyo, Kamis. Aksi-aksi seperti itu di masa lalu menimbulkan bentrokan dengan para aktivis sayap kanan nasionalis.

Sekitar 30.000 orang diperkirakan akan berkumpul di dalam satu acara terpisah, Kamis, terbuka bagi umum, untuk merayakan penobatan itu. Band pop Jepang Exile menurut rencana akan mempersembahkan sebuah lagu kepada pasangan kaisar itu.

ant/isw

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya