SOLOPOS.COM - Badan SAR Nasional (Basarnas) dan potensi SAR Solo menyisir Sungai Bengawan Solo wilayah Kentingan Wetan, Jebres, untuk mencari pasien RSJD yang diduga menceburkan diri, Senin (18/12/2017). (Ivan Andimuhtarom/JIBI/Solopos)

Pasien RSJD Solo yang menceburkan diri  ke Sungai Bengawan Solo ditemukan dalam kondisi meninggal dunia.

Solopos.com, SOLO — Jenazah Pasien Rumah Sakit Jiwa Daerah (RSJD) dr. Arif Zainudin Solo yang kabur pada Minggu (17/12/2017) ditemukan pada Selasa (19/12/2017) sekitar pukul 05.20 WIB.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Jasad pasien bernama Ngatman, 35, itu ditemukan di sekitar Pos Ngelo wilayah Dusun Bodo, Desa Karang, Kecamatan Gondangrejo, Kabupaten Karanganyar. Pasien asal Bendosari, Sukoharjo, dilaporkan menceburkan diri ke Sungai Bengawan Solo seusai berobat ke RSJD.

Ekspedisi Mudik 2024

Mereka kemudian melaporkan kejadian itu kepada Basarnas pada Senin. Basarnas beserta tim SAR melakukan pencarian mulai Senin pagi. (Baca: Pasien RSJD Ceburkan Diri ke Bengawan Solo Seusai Jalani Pengobatan)

Koordinator Basarnas Pos Solo, Amin Yahya, mengatakan tim gabungan dari Basarnas dan BPBD Kota Solo telah berkoordinasi dengan tim relawan dari Kabupaten Sragen dan Kabupaten Karanganyar untuk memasang jaring.

“Kalau dipasang jaring, meskipun pencarian dihentikan, tapi kan bisa dilokalisasi pencariannya. Alhamdulillah bisa ketemu di sekitar Pos Ngelo, Gondangrejo, Karanganyar,” ungkap dia kepada wartawan, Selasa.

Amin mengatakan upaya pencarian sempat dihentikan pada Senin sore. Sesuai SOP, pencarian korban memang harus dihentikan maksimal pukul 17.00 WIB.

Setelah jasad Ngatman ditemukan, Basarnas resmi menutup operasi pencarian Selasa pagi. Jenazah Ngatman lantas diserahkan kepada pihak keluarga. “Tim segera kami tarik kembali ke posko masing-masing.” kata dia.

Pelaksana Humas Basarnas Surakarta, Yohan Tri Anggoro, menjelaskan korban ditemukan di gundukan pasir sekitar 10 km dari lokasi awal korban menceburkan diri ke sungai dalam keadaan meninggal dunia oleh warga.

Selanjutnya tim SAR gabungan yang melakukan pemantauan sejak Senin malam mengevakuasi jasad Ngatman. “Jenazah divisum personel Polsek Kebakkramat sebelum diserahkan kepada keluarganya,” terang dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya