BEIJING—Konvoi kendaraan mengiringi jenazah mantan Raja Kamboja Norodom Sihanouk yang dibawa dari Rumah Sakit Beijing, China menuju ke bandara. Hari ini, jenazah Sihanouk akan diterbangkan pulang ke Kamboja.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Iring-iringan sekitar 20 kendaraan terlihat keluar dari kompleks Rumah Sakit Beijing yang terletak di pusat ibukota. Tampak juga sebuah bus yang didekorasi dengan pita kuning dan rangkaian bunga, yang di dalamnya terdapat peti mati Sihanouk.
Iring-iringan tersebut bergerak menuju Bandara Beijing melalui jalan tol yang telah dibersihkan aksesnya oleh otoritas setempat. Media nasional China terus mengikuti prosesi pemulangan jenazah Sihanouk ini dan menyiarkannya secara langsung. Demikian seperti dilansir AFP dan dikutip detikcom, Rabu (17/10/2012).
Sihanouk meninggal dunia di Beijing, China pada Senin (15/10/2012) dini hari karena serangan jantung. Raja Kamboja Norodom Sihamoni dan Perdana Menteri Hun Sen telah terbang ke Beijing sejak Senin pagi waktu setempat untuk menerima jasad Sihanouk dan membawanya kembali ke Kamboja.
Setibanya di Kamboja, jenazah Sihanouk akan disemayamkan di Istana Kerajaan di Phnom Penh. Rencananya, jenazah Sihanouk akan dipamerkan kepada rakyat selama 3 bulan sebelum akhirnya dimakamkan.
Semasa berkuasa, Sihanouk dikenal dekat dengan tokoh revolusi China Mao Zedong dan Zhou Enai. Setelah turun tahta pada tahun 2004, Sihanouk yang memiliki sejumlah masalah kesehatan kerap berkunjung ke China untuk menjalani serangkaian perawatan medis. Dia bahkan telah menempati kediamannya di Beijing sejak Januari lalu, dengan didampingi istri keenamnya, Monique.