SOLOPOS.COM - JIBI/Harian Jogja/Nina Atmasari Ilustrasi kegiatan penambangan pasir di Kali Progo

Solopos.com, JOGJA — Jembatan terpanjang ketiga di pulau Jawa bakal dibangun di Daerah Istimewa Yogyakarta. Tepatnya, jembatan yang diberi nama Jembatan Srandakan III atau Jembatan Pandansimo itu bakal dibangun di atas Kali Progo dan menjadi penghubung antara Bantul dan Kulonprogo.

Jembatan terpanjang di Pulau Jawa adalah Jembatan Suramadu yang menghubungkan antara Pulau Madura dan Pulau Jawa di Jawa Timur. Panjang Jembatan Suramadu sekitar 5,4 kilometer. Selanjutanya, jembatan terpanjang kedua di Jawa adalah Jembatan Pasupati di Jawa Barat yang memiliki panjang 2,8 kilometer. Jembatan PAsupati ini merupakan singkatan dari Pasteur Surapati. Jembatan yang menjadi jalan layang ini menghubungkan antara Jalan Pasteur dan Surapati di Kota Bandung.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Sementara, Jembatan Pandansimo atau Jembatan Srandakan III akan dibangun sepanjang 1,9 kilometer di atas Kali Progo. Jembatan ini akan menjadi jembatan terpanjang ketiga di Jawa. Total anggaran yang dibutuhkan untuk pembangunan sekitar Rp700 miliar hingga Rp809 miliar.

Saat ini, JJLS belum menghubungkan Bantul dan Kulonprogo. Jalan raya terputus oleh Kali Progo. Dari barat, JJLS berakhir di Trisik, Desa Kranggan, Kecamatan Galur. Dari timur, JJLS berakhir di kawasan Pandansimo Dusun Ngentak, Srigading, Kecamatan Srandakan, Bantul.

Satu-satunya akses bagi wisatawan dari wilayah barat yang akan berkunjung di kawasan wisata pantai di Bantul saat ini hanya Jembatan Srandakan II yang lokasinya berbatasan dengan Brosot di sisi utara JJLS. Butuh waktu antara 15 hingga 20 menit untuk menuju wisata pantai di Bantul.

Jika Jembatan Pandansimo sudah jadi, diperkirakan hanya butuh sekitar lima menit saja untuk menuju ke sejumlah pantai di Bantul dari Kulonprogo. Jembatan Pandansimo akan terkoneksi melalui JJLS dengan Jembatan Kretek II di atas Sungai Opak yang sudah selesai dikerjakan. Panjang Jembatan Kretek II yang belum lama ini dibuka untuk umum sekitar 600 meter.

Jembatan Pandansimo akan dibangun di atas Kali Progo dan rencananya selesai tahun depan. Jembatan yang menjadi bagian Jalur Jalan Lintas Selatan ini akan menghubungkan Bantul dan Kulonprogo.

Kepala Balai Besar Pelaksana Jalan Nasional (PJN) Jawa Tengah dan DIY, Wida Nurfaida, mengatakan pemenang lelang desain Jembatan Srandakan III sudah ditetapkan pada Februari ini.

Arsitektur jembatan mengedepankan unsur tradisional dan penghijauan. Kawasan Jembatan Srandakan III akan ditanami sejumlah pohon. Gubernur DIY Sri Sultan HB X memberi masukan mengenai di jembatan tersebut. Sultan juga meminta Jembatan Srandakan III kelak dinamai Jembatan Pandansimo.

“Di tengah [jembatan] tanaman yang tidak terlalu tinggi, seperti cemara udang, tingginya dua atau tiga meter,” kata Wida di kompleks Kepatihan, Jogja, Senin (6/2/2022).

Aristek Yori Antar dipercaya merancang tampilan Jembatan Srandakan III. Yori menyampaikan Jembatan Srandakan III akan dirancang dengan nuansa tradisional daerah serta penghijauan dengan menggunakan material lokal.

“Proyek infrastruktur PUPR ini tidak cuma jadi beton, harus ada wajah baru, khususnya wajah DIY selatan. Ini harus jadi generator ekonomi, dan harus ada ikon dari budaya setempat,” katanya.

Jembatan Srandakan III akan menyediakan area bagi pejalan kaki, jalur joging, dan ruang terbuka hijau. “Masyarakat bisa melihat Kali Progo,” katanya.

Kepala Dinas Pekerjaan Umum Perumahan, dan Energi Sumber Daya Mineral (PUP ESDM) DIY, Anna Rina Herbranti, mengatakan desain Jembatan Srandakan III telah di-review Balai Besar Pelaksana Jalan Nasional Wilayah DIY-Jateng Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat

“Ini sudah disetujui oleh Ngarsa Dalem [Sri Sultan] desain tersebut sehingga ini nanti dari Kementerian [PUPR] akan memprogramkan untuk pembangunannya,” kata dia.

Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) DIY, Beny Suharsono, berharap Jembatan Pandansimo yang bakal menjadi jembatan teroanjang ketiga di Jawa dapat digunakan dilaksanakan secepatnya. “Jembatan yang sudah disiapkan tahun ini bisa dimulai pelaksanaan pembangunannya, karena penganggaran di awal tahun,” katanya.

Berita ini telah tayang di Harianjogja.com dengan judul Jembatan Pandansimo di Kali Progo Jadi Jembatan Terpanjang Ketiga di Jawa, Ini Spesifikasinya

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya