SOLOPOS.COM - BERLUBANG -- Bagian jembatan Sungai Sawung yang menghubungkan wilayah Jateng dengan Jatim terlihat amblong. Foto diambil Sabtu (14/5). (JIBI/SOLOPOS/Tri Rahayu)

Sragen (Solopos.com) – Sisi selatan jembatan perbatasan Jateng-Jatim di Desa Banaran, Kecamatan Sambungmacan, Sragen berlubang sejak satu tahun terakhir. Warga perbatasan Sragen dan Ngawi meminta kepada pemerintah agar lubang jembatan tersebut diperbaiki karena dikhawatirkan mengancam bangunan jembatan.

BERLUBANG -- Bagian jembatan Sungai Sawur yang menghubungkan wilayah Jateng dengan Jatim terlihat amblong. Foto diambil Sabtu (14/5). (JIBI/SOLOPOS/Tri Rahayu)

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Seorang warga Desa Banaran RT 41, Sambungmacan, Sentot, 40, saat dijumpai wartawan, Sabtu (14/5), menerangkan bangunan jembatan perbatasan itu milik pemerintah provinsi Jateng. Menurut dia, bangunan fondasi jembatan sebelah timur sisi selatan berlubang sejak satu tahun terakhir. Lubang itu semula, kata dia, merupakan trotoar, tapi sekarang trotoar itu ambles sekitar 30 cm dari permukaan trotoar.

“Selain itu, ketika truk bertonase lewat ada getaran dan goncangan pada badan jembatan. Badan jalan mulai retak sedikit membentuk garis lurus yang memisahkan badan jembatan dengan jalan beralas tanah padat. Di tengah badan jalan itu juga berlubang, tapi belakang sudah ditambal,” ujarnya.

Hal senada disampaikan Suyatno, 47, warga setempat yang menjad pegawai negeri sipil (PNS) di Puskesmas Sambungmacan. Dia meminta kepada Pemerintah Provinsi Jateng agar melihat kondisi jembatan. Dia mengaku khawatir jika tidak mendapat perhatian pemerintah akan berpotensi membahayakan pengguna jalan, mengingat jembatan Sungai Sawur itu satu-satunya akses utama Jateng-Jatim.

“Selama ini belum ada pejabat Pemprov Jateng yang melihat kondisi jembatan itu. Dalam prasastinya, jembatan itu tertulis Jembatan Mantingan. Tetapi, sebenarnya jembatan itu milik Pemprov Jateng. Saya harap pemerintah bisa survei ke lokasi,” ulasnya.

Wakil Ketua Forum Masyarakat Sragen (Formas), Sri Wahono, turut serta melihat kondisi jembatan di perbatasan Jateng-Jatim. Dia juga berharap ada perhatian dari pemerintah agar akses antarprovinsi lancar.

trh

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya