MAGELANG: Ratusan warga Kabupaten Magelang mengadakan mujahadah di atas Jembatan Pabelan Prumpung Muntilan, Senin (20/6) malam, sebelum jembatan tersebut diresmikan, Kamis (23/6) mendatang.
Mujahadah yang diselenggarakan Pemerintah Kabupaten Magelang tersebut dipimpin oleh KH Ali Qoishor pengasuh Pondok Pesantren Darussalam Timur, Watu Congol Kabupaten Magelang. Hadir dalam kesempatan tersebut antara lain Wakil Bupati Magelang Zaenal Arifin dan sejumlah pejabat Pemkab Magelang.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
KH Ali mengatakan, tujuan mujahadah adalah menjadikan jembatan yang baru selesai dibangun ini menjadi jembatan yang berguna untuk roda perekonomian dan pembangunan.
“Adanya jembatan ini pemakai jalan akan merasa nyaman, apalagi jika jembatan yang lain juga ikut dibangun maka akan semakin memperlancar roda perekonomian,” katanya.
Jembatan Pabelan di lokasi tersebut putus diterjang banjir lahar dingin pada 28 Maret lalu. Jembatan baru senilai Rp25 miliar telah dibangun berupa jembatan kerangka besi model trans Australia. (Harian Jogja/Nina Atmasari)
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
