SOLOPOS.COM - Warga membuat jembatan darurat dari bambu di Lingkungan Nglurah, Kelurahan Tawangmangu, Kecamatan Tawangmangu, Kabupaten Karanganyar, Sabtu (22/10/2022). (Solopos.com/Akhmad Ludiyanto)

Solopos.com, KARANGANYAR — Jembatan Kali Gembong di Lingkungan Nglurah, Kelurahan/Kecamatan Tawangmangu, Kabupaten Karanganyar akan dibangun dengan struktur komposit (perpaduan material). Selain itu, jembatan di akses utama lingkungan tersebut juga akan diperlebar menjadi enam meter.

Kepala Bidang (Kabid) Bina Marga pada Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (DPU PR) Karanganyar, Margono, mengatakan struktur tersebut dinilai paling memungkinkan untuk kondisi jembatan itu.

Promosi Selamat! Direktur Utama Pegadaian Raih Penghargaan Best 50 CEO 2024

“Jembatan ini merupakan jembatan plengkung dengan pasangan batu kali. Usianya sudah sekitar 50 tahun dan dibangun secara swadaya oleh masyarakat. Karena ini sudah rusak atau putus, tentunya harus segera diganti. Rencana kami akan dibangun jembatan dengan struktur komposit. Itu merupakan kombinasi di mana gelagarnya pakai besi, dan platnya pakai beton,” ujarnya saat ditemui di lokasi jembatan tersebut, pekan lalu.

Selain itu, akan ada penambahan ukuran pada lebar, ketinggian, maupun bentang panjang jembatan baru. Ia menjelaskan bahwa pada jembatan yang sekarang ini lebarnya sekitar 4,5 meter. Rencananya jembatan baru akan dibuat selebar 6 meter sehingga lebih leluasa saat ada kendaraan roda empat berpapasan.

Sementara itu, jembatan itu tingginya 8 meter dan nantinya dibuat lebih tinggi menjadi sekitar 9,5 meter. Dengan demikian, jembatan yang berada pada posisi jalan menurun dan berbelok ini akan lebih mudah dilewati kendaraan.

Baca juga : Pemkab Karanganyar Bangun Jembatan Darurat di Nglurah Tawangmangu

“Rencananya nanti lebarnya akan dibuat 6 meter, tingginya yang semula 8 meter akan ditambah 9,5 meter supaya kendaraan berbelok juga lebih nyaman. Lalu panjang bentang jembatan ini nanti 10 meter,” jelasnya.

Rencana tersebut akan disampaikan kepada pimpinannya untuk diteruskan kepada Bupati agar mendapat persetujuan sekaligus penganggarannya.

“Tapi ini semua akan kami sampaikan dulu kepada Bupati. Harapan kami perbaikan ini bisa dilakukan melalui anggaran 2023,” harapnya.

Baca juga : Sehari Ambrol, Warga Bangun Jembatan Darurat di Nglurah Tawangmangu

Diberitakan sebelumnya, Jembatan Kali Gembong yang putus kini bisa kembali dilewati meski harus hati-hati. Warga membuat jembatan darurat di jembatan yang ambrol pada Jumat (21/10/2022) sore itu.

Jembatan darurat itu dibangun pada Sabtu (22/10/2022) pagi oleh warga dibantu petugas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Karanganyar, dan sukarelawan. Jembatan darurat dibuat dengan 10 batang bambu petung.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya