SOLOPOS.COM - Jembatan Mahakam (google img)

Jembatan Mahakam (google img)

Tenggarong – Hingga saat ini korban tewas akibat runtuhnya jembatan Mahakam Kutai Kartanegara (Kukar), Kalimantan Timur bertambah menjadi 4 orang. Sedang korban luka berjumlah 19 orang.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Diperkirakan korban masih bisa bertambah, karena proses evakuasi masih belum tuntas. Malam ini proses evakuasi dihentikan sementara dan akan dilanjutkan Minggu (27/11/2011) pagi.

Data dan keterangan ini disampaikan dalam rapat koordinasi di kediaman Wakil Bupati Kutai Kartanegara, M Gufron Yusuf, Sabtu (26/11/2011) malam. Rapat dipimpin Gubernur Kaltim Awang Farouk, M Gufron Yusuf, dan perwakilan RS dan Tim SAR.

Dari lima korban tewas, tiga di antaranya sudah teridentifikasi. Ketiganya adalah Agus (24 tahun), Fairus (25 tahun), dan Aisah (6 bulan). Dua korban tewas lainnya yang merupakan orang dewasa belum teridentifikasi.

Sementara dari 19 korban luka, empat korban di antaranya sudah diperbolehkan pulang karena lukanya tidak serius. Sedangkan 15 korban luka lainnya masih menjalani perawatan intensif di RS.

Sementara itu, Koordinator Tim SAR, Darmansyah, mengatakan, pihaknya sudah membangun tenda sebagai tempat pelaporan bila ada keluarga yang anggota keluarganya hilang.

Dalam proses evakuasi sore hingga malam ini, Tim SAR mengerahkan total 40 unit, terdiri dari speed boat dan perahu karet. Tim SAR akan melanjutkan pencarian korban pada Minggu pagi dengan menyapu dari hulu ke hilir sungai Mahakam.

(dtc)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya