SOLOPOS.COM - Water barier dipasang di sekitar jembatan yang ambles pada jalur lingkar barat Delanggu, Desa Krecek, Kecamatan Delanggu, Kamis (31/3/2022). (Solopos.com/Taufiq Sidik Prakoso)

Solopos.com, KLATENJembatan di jalan lingkar barat Kecamatan Delanggu yang ambles sejak November 2021 tak kunjung diperbaiki. Dikhawatirkan, amblesnya jembatan itu bakal membikin kemacetan di jalan kota kecamatan saat Lebaran mendatang.

Jembatan yang ambles berada di Dukuh Gatak, Desa Krecek, Kecamatan Delanggu. Lokasi jembatan berada di jalan lingkar Delanggu yang merupakan jalur kendaraan berat. Lantaran jembatan ambles, arus lalu lintas, terutama kendaraan roda empat dialihkan melalui jalan raya Jogja-Solo melewati kota Kecamatan Delanggu.

Promosi Pegadaian Buka Lowongan Pekerjaan Khusus IT, Cek Kualifikasinya

Camat Delanggu, Jaka Suparja, jembatan itu berada di jalan berstatus kabupaten. Jaka menjelaskan kerusakan sudah terjadi selama hampir enam bulan. Setelah jembatan rusak, arus lalu lintas dialihkan melalui jalan raja Solo-Jogja melewati kota kecamatan di Delanggu.

Baca Juga: JEMBATAN TARUBASAN KLATEN : Jembatan Mulai Bisa Dilewati

“Tentu dampaknya ada. Jalan protokol jadi repot. Kalau ada truk pasir macet di sana, kami khawatir lebaran masih seperti itu kondisi arus lalu lintas akan sangat repot,” kata Jaka saat berbincang dengan Solopos.com, Sabtu (2/4/2022).

Kepala Bagian Operasi (KBO) Satlantas Polres Klaten, Iptu Sumasna, berharap jembatan di jalan lingkar barat Delanggu segera diperbaiki agar arus lalu lintas di wilayah Delanggu bisa kembali terurai terlebih mendekati Lebaran. Selain jembatan di jalan lingkar barat Delanggu, Sumasna berharap jembatan di Desa Kadirejo, Kecamatan Karanganom yang ambrol beberapa waktu lalu juga segera diperbaiki.

“Jembatan Kadirejo juga berada di ruas jalan vital yang menghubungkan antarkecamatan serta menjadi jalur wisata dan jalan alternatif menuju Boyolali,” katanya.

Baca Juga: Diterjang Arus Sungai, Jembatan Kadirejo Klaten Kini Putus Total

Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Klaten, Suryanta, mengatakan jembatan di jalur lingkar barat Delanggu tersebut diperbaiki tahun ini. Selain jembatan di jalur lingkar barat Delanggu, jembatan lainnya yakni Jembatan Mundu di ruas jalan antara Kecamatan Wedi dan Bayat.

Bupati Klaten, Sri Mulyani, mengatakan tahun ini pemkab mengalokasikan anggaran mencapai sekitar Rp109 miliar untuk perbaikan dan peningkatan jalan serta jembatan. Proses lelang proyek peningkatan dan perbaikan sejumlah ruas jalan masih berjalan.

“Sebenarnya ini sudah ada mulai perbaikan-perbaikan tetapi lokasinya berpencar. Mudah-mudahan saatnya mudik nanti jalan di Klaten sudah dalam kondisi baik lah,” kata dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya