Solopos.com, GUNUNGKIDUL — Umat muslim jemaah Masjid Aolia bersiap untuk melaksanakan ibadah Salat Idulfitri di Giriharjo, Panggang, Gunungkidul, D.I Yogyakarta, Jumat (5/4/2024).

PromosiSejarah KA: Dibangun Belanda, Dibongkar Jepang, Nyaman di Era Ignasius Jonan

Jemaah Masjid Aolia menetapkan jatuhnya 1 Syawal 1445 H pada Jumat (5/4/2024) atau lebih awal dibanding mayoritas umat Islam pada umumnya di Indonesia didasari petunjuk dari pimpinan jemaah tersebut yakni KH Raden Ibnu Hajar Sholeh atau yang biasa dikenal dengan nama Mbah Benu.

Ada dua tempat yang menjadi lokasi Salat Id. Lokasi pertama ada di rumah KH Ibnu Hajar Sholeh Pranolo. Sedangkan, lokasi kedua ada di Masjid Aolia yang terletak sekitar 50 meter di sisi barat rumah Mbah Benu.

Selain merayakan Idulfitri lebih awal, mereka juga memulai puasa Ramadan sejak 7 Maret 2024 berdasar keyakinan spiritual Mbah Benu selaku pimpinan jemaah.

Jemaah Masjid Aolia bersiap untuk melaksanakan ibadah Salat Idulfitri di Giriharjo, Panggang, Gunungkidul, D.I Yogyakarta, Jumat (5/4/2024). (Antara/Andreas Fitri Atmoko)

 

Jemaah Masjid Aolia menetapkan jatuhnya 1 Syawal 1445 H pada Jumat (5/4/2024) atau lebih awal dibanding mayoritas umat Islam pada umumnya di Indonesia didasari petunjuk dari pimpinan jemaah tersebut yakni KH Raden Ibnu Hajar Sholeh atau yang biasa dikenal dengan nama Mbah Benu. (Antara/Andreas Fitri Atmoko)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Rekomendasi