SOLOPOS.COM - Bupati-Wakil Bupati Sukoharjo, Etik Suryani-Agus Santosa meninjau proses penyuntikan vaksin kepada warga lanjut usia (lansia) di Kantor Kelurahan Jetis, Kecamatan Sukoharjo, Jumat (5/3/2021). (Solopos.com/Bony Eko Wicaksono)

Solopos.com, SUKOHARJO -- Jelang uji coba pembelajaran tatap muka (PTM), pelaksanaan vaksinasi untuk guru di empat sekolah yang ditunjuk di Kabupaten Sukoharjo belum ada kejelasan.

Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Sukoharjo masih menunggu jadwal vaksinasi Covid-19 untuk guru tersebut. Persiapan sarana dan prasarana pendukung sudah dilakukan sekolah menjelang simulai PTM pada 5 April mendatang.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Kepala Disdikbud Sukoharjo Darno mengatakan empat sekolah ditunjuk mewakili satu jenjang sekolah di Sukoharjo masing-masing satu SMP, SMA, SMK dan MA. Hal itu sesuai dengan kebijakan Pemerintah Provinsi Jateng terkait sekolah yang akan melaksanakan uji coba PTM pada jenjang SMP, SMA, SMK dan MA. Sedangkan PAUD, TK dan SD belum dilaksanakan uji coba PTM.

Ekspedisi Mudik 2024

Baca Juga: Dukung Ekonomi Pesantren, BI Solo Dampingi Ponpes Manfaatkan Lahan untuk Pertanian

Keempat sekolah tersebut yakni SMPN 1 Sukoharjo, SMAN 1 Sukoharjo, SMKN 1 Sukoharjo dan MAN 1 Sukoharjo. "Persiapan terus dikebut sarana dan prasarana di sekolah sesuai protokol kesehatan," kata dia, Jumat (26/3/2021).

Surat persetujuan wali murid atau orang tua murid juga telah disebar oleh masing-masing sekolah. Surat persetujuan wali murid menjadi syarat mutlak sebelum uji coba PTM berjalan. Kemudian terkait vaksinasi virus Corona terhadap guru atau tenaga pendidik khususnya di empat sekolah, masih menunggu jadwal DKK.

"Persiapan semua masih dalam proses dan mudah-mudahan segera selesai sebelum waktu pelaksanaan uji coba PTM 5 April 2021 mendatang. Salah satu persiapan kami menunggu waktu pelaksanaan vaksinasi virus Corona dari DKK Sukoharjo," ujarnya.

Jujur

Darno meminta guru jujur memberikan informasi mengenai riwayat kondisi kesehatannya sebelum mengikuti vaksinasi virus Corona. Hal ini guna mengantisipasi adanya kejadian pascavaksinasi. Para guru sesuai kebijakan dari pemerintah tetap wajib menerima vaksinasi virus Corona sebelum melaksanakan uji coba PTM.

"Kami menyerahkan sepenuhnya pelaksanaan vaksinasi virus Corona kepada DKK Sukoharjo, tinggal menunggu jadwal saja," katanya. Darno berharap vaksinasi bisa dilakukan sebelum uji coba PTM berjalan.

Baca Juga: Resmikan Terminal dan Stasiun Siaga Candi, Kapolres Klaten Acungi Jempol

Kepala DKK Sukoharjo Yunia Wahdiyati mengatakan, secara umum guru di Kabupaten Sukoharjo belum menjadi sasaran vaksinasi virus Corona. Sedangkan secara khusus guru di empat sekolah tunjukan sebagai lokasi uji coba PTM juga belum, namun sudah direncanakan akan mengikuti vaksinasi virus Corona secepatnya. Hal itu dilakukan mengingat sudah ada keputusan waktu pelaksanaan uji coba PTM akan digelar pada 5 April 2021 mendatang.

"Sedang kami perhitungkan kapan vaksinasi virus Corona terhadap guru di empat sekolah uji coba PTM. Perhitungan salah satunya terkait masa pembentukan antibodi bisa terbentuk sebelum uji coba PTM digelar 5 April mendatang," ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya