KULONPROGO—Jelang acara pelantikan Bupati dan Wakil Bupati Kulonprogo pada 24 Agustus mendatang, DPRD Kulonprogo melakukan studi banding ke DPRD Bantul.
Sekretaris DPRD Kulonprogo Djuwardi saat dihubungi Harian Jogja mengatakan, studi banding tersebut dilakukan dalam rangka belajar pengalaman pada DPRD Bantul yang tahun lalu juga mengadakan pelantikan bupati dan wakil bupati. ”Jangan sampai nantinya ada kesalahan sekecil apapun. Ini adalah gawe besar Kulonprogo,” ujarnya hari ini, (9/8).
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Studi banding diikuti tiga orang yaitu, Kepala Bagian Rumah Tangga beserta Kepala Sub Bagian dan seorang sopir.
Menurut Djuwardi, alokasi dana yang digunakan untuk studi banding tersebut diambil dari anggaran perjalanan dinas. ”Itu pun, kami menganggapnya perjalanan dinas lokal. Bukan luar kota. Sehingga mereka di sana pun tidak lebih dari satu hari,” ungkapnya.
Dalam studi banding tersebut, ada beberapa poin yang menjadi agenda yakni aspek susunan acara dan pelayanan akomodasi. ”Semua agar bisa berjalan lancar,” ujarnya.(Harian Jogja/Arief Junianto)