Solo [SPFM], Dinas Pertanian Kota Solo memprediksi konsumsi daging babi akan meningkat selama perayaan Natal. Kepala Dispertan Solo Weni Ekayanti, Sabtu (17/12) di kantornya mengungkapkan berdasarkan pengalaman tahun lalu, kenaikan konsumsi daging babi akan meningkat hingga 30%. Weni menjelaskan, Rumah Pemotongan Hewan (RPH) miliknya, memasok kebutuhan daging Babi untuk seluruh wilayah Soloraya. Dalam sehari, rata-rata RPH ini menyembelih 11 ekor babi.
Untuk mengantisipasi kenaikan ini, Dispertan Solo akan meningkatkan pengawasan kualitas daging babi. Weni menjelaskan, berbeda dengan pengawasan daging sapi dan kambing, khusus untuk daging babi, Dispertan tidak akan menetapkan standar halal. Untuk daging babi standar yang ditetapkan meliputi Aman, Sehat dan Utuh.
Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda
Seiring dengan kenaikan konsumsi, harga daging babi juga diprediksi meningkat, sehingga Dispertan juga akan mengawasi kenaikan harga yang terjadi. Sidak justisi akan dilakukan oleh tim Dispertan dengan jadwal yang dirahasiakan. [SPFM/lia]