SOLOPOS.COM - Pemudik penumpang KA Menoreh asal Semarang tiba di Stasiun Pasar Senen, Jakarta, Minggu (10/7/2016). (JIBI/Solopos/Antara/Akbar Nugroho Gumay)

Aplikasi Moan untuk menginformasikan arus mudik

Solopos.com, JAKARTA – Para pemudik kini dapat memanfaatkan aplikasi Mudik Online Aman dan Nyaman (MOAN) untuk mendapatkan informasi kepadatan lalu lintas dan lonjakan penumpang. MOAN merupakan aplikasi yang diluncurkan oleh Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri.

Promosi Iwan Fals, Cuaca Panas dan Konsistensi Menanam Sejuta Pohon

“Aplikasi tersebut sudah bisa digunakan hari [Senin] ini,” kata Kepala Korlantas Polri Inspektur Jenderal Polisi Agung Budi Maryoto melalui keterangan tertulis, Senin (5/9/2016) di Jakarta.

Kapolri Jenderal Polisi Tito Karnavian dan beberapa pejabat utama Mabes Polri termasuk pejabat Korlantas turut hadir pada acara peresmian aplikasi MOAN tersebut.

Agung menuturkan pengendara dapat mengunduh aplikasi MOAN itu melalui Play Store pada telepon selular berbasis Android dan IOS.

Selanjutnya, masyarakat dapat mencari maupun menginformasikan kondisi lalu lintas selama perjalanan arus mudik yang dilintasi guna menghindari kemacetan.

Polisi jenderal bintang dua itu mengharapkan partisipasi masyarakat menyampaikan informasi terkait kondisi arus lalu lintas melalui aplikasi berbasis online tersebut.

“Masyarakat dapat memasukkan data informasi terkait jadwal keberangkatan mudik, perkiraan rute yang akan dilalui dan jenis kendaraan yang digunakan,” tutur Agung.

Berdasarkan informasi dari pengendara itu, pengelola National Traffic Management Center (NTMC) Korlantas Polri akan menyampaikan kepada petugas di lapangan.

Selanjutnya, petugas di lapangan dapat mengantisipasi kepadatan arus lalu lintas melalui rekayasa arus lalu lintas karena jumlah kendaraan yang melintasi jalur itu sudah dapat diprediksikan.

Korlantas juga berencana membuat aplikasi penunjuk jalan maupun pemberi informasi kondisi arus lalu lintas seperti “Waze”.

“Aplikasi itu bisa memperkirakan kondisi arus lalu lintas 10 kilometer ke depan,” ungkap Agung.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya