SOLOPOS.COM - Pembalap Yamaha, Jorge Lorenzo. dokJIBI/SOLOPOS/Reuters

Solopos.com, MOTEGI – Perburuan gelar juara dunia MotoGP semakin mendekati klimaksnya. Dengan menyisakan dua seri lagi, rider Yamaha, Jorge Lorenzo, siap tampil habis-habisan untuk mengamankan mahkota juara dunianya.

Perburuan gelar juara dunia MotoGP berpotensi lahir di Seri Jepang saat adu kebut digeber di Sirkuit Motegi, Minggu (27/10/2013) WIB. Trio Spanyol, Marc Marquez, Jorge Lorenzo dan Dani Pedrosa masing-masing memiliki peluang untuk mendapatkan titel prestisiusnya.

Promosi Gonta Ganti Pelatih Timnas Bukan Solusi, PSSI!

Insiden pitstop yang menimpa pembalap Honda, Marquez di GP Australia akhir pekan lalu tak pelak membuat persaingan takhta balap kelas premier belum tentu menjadi miliknya. Pembalap Yamaha, Lorenzo yang mulanya memandang tipis peluang itu mulai berani ambil resiko untuk merebutnya.

Lorenzo mendapat keuntungan dari sesi black flag yang mendera sang rookie. Ia naik podium utama di Philip Island dan memeroleh poin penuh. Sedangkan Marquez harus gigit jari lantaran didiskualifikasi. Alhasil, jarak keduanya yang cukup lebar yakni 43 poin terpangkas menjadi hanya 18 poin. Marc jelas butuh kemenangan sekali lagi dengan catatan ia mesti selisih delapan poin dari Lorenzo. Sementara juara dunia dua kali itu butuh menjaga jarak hingga 25 poin jika ingin kembali memperoleh mahkotanya.

“Kemenangan di Australia adalah pencapaian yang bagus, tetapi masih ada dua seri lagi sehingga kami belum tahu apa yang akan terjadi nanti. Kami tengah berkonsentrasi penuh di Jepang. Kini kami bisa memangkas jarak dengan rival utama,” ujar Lorenzo, seperti dilansir Crash.net, Kamis (24/10) WIB.

Sirkuit sepanjang 4,8 km yang terletak di Motegi ini cukup berkesan bagi pembalap 26 tahun ini. Pasalnya, juara dunia 2012 itu pernah memetik kemenangan pada 2009. Ia ingin mencatatkan kembali namanya di podium utama.

Menurutnya, Two Ring Motegi memiliki trek yang berbeda. Sebab, lintasan ini didominasi titik stop and go yang menuntut para rider untuk mempunyai teknik pengereman tepat serta akselerasi motor yang tepat. Selain itu, Yamaha siap mengandalkan piranti anyar seamless gearbox untuk uji ketangguhan akhir pekan ini.

Sementara itu, Manajer Tim Yamaha, Wilco Zeelenberg, mengungkapkan kejuaraan 2013 kini terbuka lebar. Timnya masih mempunyai kesempatan untuk kembali mengulang hasil serupa musim lalu.

“Saya sedikit cemas apa yang akan terjadi di Motegi karena kejuaraan masih terbuka setelah Philip Island. Motegi merupakan salah satu trek kesukaan Jorge. Kami berharap cuaca akan sangat membantu. Kita lihat apa yang akan terjadi nanti,” jelasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya