ilustrasi
SRAGEN—Para petani di wilayah Kecamatan Gondang dan Sambungmacan berbondong-bondong menggadaikan traktor dan pompa air ke Kantor Unit Operasional Cabang Pegadaian Gondang menjelang Lebaran. Hasil gadai alat produksi pertanian tersebut digunakan untuk kebutuhan pokok Lebaran.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Bagian Gudang Unit Operasional Cabang Pegadaian Gondang, Sugino, saat dijumpai Solopos.com, Selasa (7/8/2012), mengungkapkan Pegadaian Gondang banyak menerima barang gadai dari para petani berupa traktor dan mesin pompa air. Dia menerangkan data terakhir jumlah traktor milik petani yang digadaikan ke Pegadaian Gondang mencapai 200-an unit. Selain itu pompa air yang digadaikan, kata dia, juga relatif banyak, mencapai puluhan. Barang-barang yang bisa diterima pegadaian menjelang Lebaran, terang dia, terdiri atas barang elektronik, perhiasan emas, motor dan mesin produksi.
“Khusus untuk traktor ini biasanya petani bisa menerima hasil gadai Rp8 juta-Rp9 juta/unit. Sedangkan untuk pompa air hanya berkisar Rp300.000-Rp400.000/unit. Bila dibandingkan hari-hari sebelumnya, ada peningkatan jumlah warga atau petani yang menggadaikan barang ke Pegadaian. Peningkatannya tidak banyak, hanya sekitar 10%. Dalam menerima barang gadai, kami lebih selektif terutama untuk produk buatan Cina, karena produk buatan Cina harga jualnya turun dratis dan susah bila dilelang,” ujarnya.
Dia mengaku seorang warga sempat protes ke Pegadaian ini saat hendak menggadaikan televisi 29 inchi buatan China. Dia menerangkan atas dasar kesulitan pemasarannya, Pegadaian sempat menolak. Namun dari pihak warga yang bersangkutan tetap ngotot, akhirnya dari pihak Pegadaian pun terpaksa menerimanya dengan memberikan uang pinjaman hanya Rp300.000, karena harga tafsirannya Rp315.250.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
