SOLOPOS.COM - PSIM Jogja vs Persis Solo. (Solopos/Nicolous Irawan)

Solopos.com, SOLO – Pemilik Persis Solo, Mahendra Agakhan Thohir, menuntut skuad Laskar Sambernyawa, tetap mempertahankan performa tim jelang melawan PSIM Jogja, Senin (15/11/2021) malam.

Dalam laga bertajuk Derbi Mataram itu, Aga Thohir sapaan akrabnya, meminta Persis Solo bermain konsisten seperti saat mengalahkan Persijap Jepara dengan skor 5-2.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Dalam Derbi Mataram, pemain terbaru Persis Solo, Irfan Bachdim, diprediksi bakal tampil. Irfan yang baru saja bergabung di skuad Persis Solo absen dalam laga melawan Persijap Jepara lalu. Muhammad Kanu Helmiawan, gelandang Persis Solo, juga telah kembali ke tim setelah membela Timnas Indonesia.

Baca Juga: Ubah Formasi, Persis Solo Malah Menang Telak

Keduanya disimpan Coach Eko Purdjianto untuk laga spesial Derbi Mataram. Marinus Wanewar pun juga mendapat kesempatan bermain pertama di Liga 2 setelah absen di enam pertandingan sebelumnya. Marinus diberi kesempatan bermain menit ke-85 setelah Persis Solo unggul 5-2 melawan Persijap Jepara.

Aga Thohir kepada wartawan, Kamis (15/11/2021) mengatakan menyerahkan persiapan laga itu kepada tim pelatih. Ia memastikan melihat performa kala mengalahkan Persijap Jepara, masih perlu banyak evaluasi. Tim juga harus melihat permainan PSIM Jogja dalam mengalirkan bola.

“Kalau tetap konsisten, bismillah, Persis Solo akan membuat para pendukung bangga dalam Derbi Mataram,” kata dia.

Pelatih Persis Solo, Eko Purdjianto, mengatakan mental pemain Persis Solo sangat meningkat setelah laga lalu. Ia sengaja menyimpan Bachdim dan Kanu untuk laga Derbi Mataram.

“Mental pemain bisa naik, memasukkan gol lebih dari dua. Mental pemain sangat meningkat,” kata dia.

Dalam putaran pertama, PSIM Jogja mampu menahan imbang Persis Solo dengan skor 1-1. Penyelesaian akhir menjadi catatan Persis Solo kala itu. Tercatat dalam Derbi Mataram jilid pertama, Persis Solo 19 kali menyerang lini pertahanan PSIM. Dari serangan itu, 17 mampu dikonversikan sebagai tendangan.

Baca Juga: Tak Main Lawan Persijap, Irfan Bachdim Disiapkan untuk Derbi Mataram

Dua di antaranya ditahan oleh pemain belakang PSIM. Lalu, dari 17 tendangan, hanya tiga tendangan yang mengarah ke gawang. 14 tendangan lain tercatat sebagai tendangan melenceng.

Laskar Sambernyawa juga mendominasi jalannya posisi bola. Tercatat, Persis Solo mendominasi penguasaan bola hingga 59 persen. Bahkan, Persis Solo mendapat 14 kali kesempatan sepak pojok.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya