Ilustrasi
LONDON—Duel klasik dua tim ibu kota London, Chelsea dan Arsenal, bakal mewarnai match day keenam Liga Premier Inggris. Tak peduli seberapa banyak title maupun pencapaian kedua tim musim lalu, siapa yang memenangkan laga di Emirates Stadium, Sabtu (29/9) petang WIB, layak menyandang status sebagai tim terbaik ibu kota.
Dari segi pencapaian, Chelsea memang boleh sedikit besar kepala dibanding The Gunners, julukan Arsenal. Meski musim lalu hanya mampu finish di urutan keenam Liga Premier, The Blues, julukan Chelsea, mampu mengoleksi dua gelar, yakni trofi FA Cup dan Liga Champions Eropa.
Hal ini kontras dengan yang terjadi di kubu rival sekota, Arsenal. Kendati, menghuni posisi tiga, The Gunners, tak kunjung mengakhiri paceklik gelarnya sejak tujuh musim terakhir.
Meski demikian, hal ini bukan patokan bagi Arsenal kala menjamu Chelsea. Aura positif yang kini sedang menaungi membuat The Gunners yakin bakal memperpanjang rekor tak terkalahkan dalam tiga pertemuan terakhir.
The Gunners sedang dalam grafik meningkat. Para amunisi anyarnya sudah mulai memanas. Dalam lima laga Liga Premier, Arsenal belum pernah mengalami kekalahan.
Hal ini sama dengan yang ditorehkan The Blues. Meski demikian, The Blues belum cukup teruji menghadapi laga-laga big match sepanjang musim ini. Berbeda dengan Arsenal, yang telah melakoni dua kali laga krusial dengan satu kali kemenangan di kandang Liverpool dan seri di markas Manchester City.
Selain itu, hal yang membuat kubu Arsenal cukup optimistis mampu merusak The Blues adalah skuat musim ini yang minus Didier Drogba. Striker Chelsea musim lalu ini acapkali menjadi momok bagi pertahanan Arsenal.
“Saya tak tahu seberapa besar Chelsea merindukannya [Drogba], yang pasti kami tak merindukannya sedikit pun! Dia banyak membuat kerusakan terhadap kami,” ujar Wenger di situs resmi Arsenal, Jumat (28/9).
“Dia memberi pengaruh dan menjadi penentu bagi kesuksesan Chelsea. Dia memiliki kualitas dan bahka ketika mengalami hari buruk, selama 80 menit, dia tak akan menyerah dan tetap fokus,” imbuhnya.
Meski demikian, Wenger tak bisa meremehkan Chelsea. Pengamalan The Blues menjadi satu-satunya tim London yang mampu memboyong trofi Liga Champions, bakal membuat mereka sulit ditaklukan.
Promosi Keturunan atau Lokal, Mereka Pembela Garuda di Dada
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
