SOLOPOS.COM - Striker AC Milan, Mario Balotelli, akan mendapat provokasi saat menghadapi Derby della Madonnina menghadapi Inter di Stadion Giuseppe Meazza, Senin (25/2/2013) dini hari WIB. dokJIBI/SOLOPOS/Reuters

Striker AC Milan, Mario Balotelli, akan mendapat provokasi saat menghadapi Derby della Madonnina menghadapi Inter di Stadion Giuseppe Meazza, Senin (25/2/2013) dini hari WIB. dokJIBI/SOLOPOS/Reuters

MILAN – Pelatih AC Milan, Massimiliano Allegri, yakin pemain bintangnya, Mario Balotelli, akan mendapat provokasi sepanjang duel Derby della Madonnina menghadapi Inter Milan di Stadion Giuseppe Meazza, Senin (25/2/2013) dini hari WIB. Meski demikian, Allegri berharap Balotelli tak terpancing dan mampu mengatasi provokasi yang menyerangnya.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Allegri menilai derby melawan Inter akan sangat berbeda dengan saat Milan menaklukkan Barcelona pada leg pertama 16 besar Liga Champions, medio pekan lalu. Duel melawan Inter lebih krusial, selain itu juga akan menjadi ujian kedewasaan bagi salah satu bintangnya, yakni Mario Balotelli.

Striker yang baru didatangkan Milan di transfer tengah musim ini, tak bisa dimainkan saat timnya menghadapi Barcelona. Balotelli hanya menari-nari di tribun saat Milan menang dari Barca.

Namun, Balotelli akan kembali dimainkan saat menghadapi Inter dan akan menjadi laga pertamanya melawan bekas klubnya sejak hengkang ke Manchester City, 2010 lalu.

Dan menurut Allegri, laga ini tak akan mudah bagi Balotelli. Striker Italia keturunan Ghana itu akan mendapat provokasi, baik dari para pemain maupun pendukung Inter. Namun, apabila mampu mengatasi Balotelli akan menjadi pemain yang lebih baik.

“Ini akan menjadi tes kedewasaan bagi Balotelli dan dia harus mampu menghadapi dengan baik untuk tidak terjatuh ke dalam perangkap provokasi,” ujar Allegri kepada Milan Channel seperti dikutip Football Italia.

“Dia adalah pemain yang menentukan dan harus belajar caranya tetap tenang,” imbuh eks pelatih Cagliari itu.

Dalam duel Derby della Madonnina ini, Milan akan lebih diunggulkan. Hal ini tak terlepas dari permainan apik yang ditunjukkan Milan kala membekuk Barcelona 2-0.

Kendati demikian, Allegri enggan dianggap favorit. Baginya, duel derby jauh lebih sulit dibanding saat menghadapi Barcelona.

“Rabu kemarin [saat mengalahkan Barcelona] adalah malam yang indah dan anak-anak pantas menang yang memungkinkan kami akan pergi ke Spanyol [leg kedua] dengan sedikit keuntungan,” bebernya.

“Sekarang kami harus fokus ke Derby, sebuah pertandingan yang tak kalah penting di mana kami harus mencoba meninggalkan rival-rival

kami lebih jauh di belakang pada papan klasemen,” imbuhnya.

“Inter pasti akan lebih bersemangat untuk menebus hasil terakhirnya [kalah dari Fiorentina 1-4, pekan lalu-red], namun saya berharap pemainku mampu memberikan kami semua sesuatu yang menghibur. Itu akan menjadi kado berharga bagi semua Rossoneri, mulai dari fans hingga Presiden.”

Derby adalah pertemuan seimbang dan tak ada yang difavoritkan. Dalam beberapa tahun terakhir, insiden individu sering jadi penentu.”

Milan memperlihatkan pertahanan berkelas saat menghalau serangan Barcelona. Tapi, Allegri menegaskan hal serupa tak akan dilakukan saat menghadapi Inter. Milan akan lebih menerapkan serangan.

“Ini akan sangat berbeda dengan pertandingan melawan Barcelona dan kami harus menafsirkan secara berbeda juga. Saya masih memiliki sedikit keraguan terhadap line-up pemainku dan baru memutuskannya hari ini,” tutur Allegri.

“Kami akan mendapatkan Antonio Nocerino kembali, namun tidak dengan  Mathieu Flamini atau Giampaolo Pazzini.”

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya