SOLOPOS.COM - Ilustrasi korban (Dok/JIBI/Solopos)

Karyawan warung makan di Tawangmangu meninggal karena jatuh ke septic tank.

Solopos.com, SOLO—Warga Dukuh Nglebak, RT 003/RW 002, Desa Nglebak, Tawangmangu, Warni, 55, meninggal setelah jatuh ke bekas septic tank di warung tempatnya bekerja pada Senin (26/3/2018) pukul 07.00 WIB.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Informasi yang dihimpun Solopos.com, Warni bekerja di salah satu warung makan di deretan kios renteng di Terminal Tawangmangu. Warung makan Bu Nardi.

Dia bekerja sebagai salah satu karyawan di warung makan tersebut. Saat kejadian, Suwarni sedang melayani pembeli. Dia mengantar minuman kepada salah satu pembeli.

Selesai mengantar pesanan pembeli, dia hendak ke dapur. Saat itulah korban terperosok ke lubang bekas septic tank. Lantai penutup septic tank diduga lapuk sehingga ambrol saat dipijak.

“Senin [26/3] pukul 07.00 WIB, korban selesai mengantarkan minuman kepada pembeli. Dia hendak ke dapur. Saat melintas di dekat dapur tiba-tiba lantai runtuh. Korban tercebur ke dalam lubang bekas septic tank. Dalamnya lebih dari dua meter,” kata Kapolres Karanganyar, AKBP Henik Maryanto, melalui Kapolsek Tawangmangu, AKP Riyanto, saat dihubungi Solopos.com, Senin (26/3/2018).

Sejumlah pembeli dan orang yang berada di sekitar warung berupaya menolong korban yang jatuh ke septic tank. Pemilik warung Bu Nardi, Suparni, 69, menuturkan lubang tempat korban terjatuh itu bekas septic tank yang sudah tidak digunakan. Sekarang septic tank itu digunakan tempat pembuangan limbah dapur.

“Warga melapor ke Polsek Tawangmangu dan bersama-sama mengevakuasi korban dari lubang. Korban lantas dibawa ke Puskesmas Tawangmangu untuk mendapatkan perawatan,” tutur dia.

Pihak Puskesmas menyatakan korban meninggal. Polisi menyerahkan jenazah korban kepada keluarga. Polisi menduga lantai bekas septic tank itu runtuh karena rapuh.

“Setelah dilakukan tindakan medis korban meninggal. Jenazah korban diserahkan kepada keluarga. Pihak keluarga menerima kejadian itu dan menyatakan korban meninggal karena kecelakaan. Pihak keluarga membuat surat pernyataan keberatan diautopsi,” jelas dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya