Solopos.com, SRAGEN — Gunung Kemukus yang terletak di Kabupaten Sragen dulu dikenal sebagai tempat untuk mencari pesugihan.
Banyak peziarah dari berbagai kota datang dengan maksud agar mendapatkan kekayaan melalui ritual tertentu di Gunung Kemukus.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Ritual yang dipercaya bakal memperlancar untuk mendapat pesugihan tersebut menumbuhkan praktik prostitusi di kawasan Gung Kemukus tersebut.
Kondisi ini menjadi pijakan bagi Bupati Sragen Untung Yuni Sukowati untuk mengubah wajah Gunung Kemukus.
Baca juga: Disnakan Sragen Petakan Hewan Ternak Sasaran Vaksin
Hasilnya Gunung Kemukus kini telah bertransformasi menjadi New Kemukus. Dari tempat bercitra negatif, menjadi destinasi yang ramah keluarga.
Perbaikan infrastruktur menuju kawasan tersebut dan penambahan fasilitas menandai dimulainya era baru Gunung Kemukus, Sragen.
Baca juga: Dikukuhkan Jadi Ikon Kuliner Solo, Ini Respons Bakul Nasi Liwet Legend
Warga juga didorong untuk meninggalkan kebiasaan lama dan makin diberdayakan agar lebih produktif demi mendukung New Kemukus.
Mengubah stigma miring bukan kerja mudah. Bupati Sragen, Kusdinar Untung Yuni Sukowati menceritakan jatuh bangunnya membawa angin baru untuk Kemukus.